Tampilkan di aplikasi

Memotret pernikahan dengan jiwa

Majalah CHIP Foto Video - Edisi 6/2016
1 Juni 2016

Majalah CHIP Foto Video - Edisi 6/2016

Dalam sebuah pernikahan, berjuta emosi dapat ditangkap oleh lensa seorang fotografer.

CHIP Foto Video
We put our soul into image.” Itulah yang ditekankan oleh TheUppermost saat ditanya apa yang membuat mereka begitu istimewa. Mulai merintis usaha fotografi sejak 2007, saat ini TheUppermost sudah melebarkan sayapnya ke kancah internasional. “Fotografer secara personal jarang yang bisa tahan sampai tujuh atau 10 tahun, tetapi kami percaya kami bisa, walau pada awalnya sangat sulit,” kisah Tito sebagai salah satu pendiri Saat awal memulai usaha fotografi, mereka belum menentukan bidang apa yang akan mereka seriusi, sehingga pernah juga memotret produk, memotret model, bahkan pernah juga tidak dibayar oleh agensi. “2007 dulu masih memotret teman. Pernah tidak dibayar oleh agensi. Dari situ kami menyimpulkan bahwa wedding-lah yang paling menjanjikan, karena dibayar di awal, sehingga kami bisa bekerja secara all out. Tenang rasanya,” ujar Tito.

Pada masa itu, baik Tito maupun Sigit mengaku bahwa tak mudah melepas pekerjaan awal mereka begitu saja. Tito yang bekerja di bidang accounting dan Sigit yang bekerja di sebuah perusahaan multinasional, belum merasa percaya diri untuk mandiri. Namun, pada suatu ketika mereka mendapat 63 klien selama setahun. Itulah titik di mana mereka merasa harus lebih serius lagi menggarap wedding photography. “Memang saya sudah sejak 2007 full time sebagai fotografer. Namun, saat itu Sigit masih ngantor. Hingga pada 2009 menuju 2010, kami dapat 63 klien dalam setahun. Di situ Sigit akhirnya memilih untuk full time dan kami jalan seiring waktu,” ujar Tito. “Saat itu memang tidak ada yang terima, tetapi kami yakin. Kami memulai TheUppermost pun tanpa perencanaan yang spesial,” tambah Sigit

Sigit mengatakan, dari pengalaman kerja selama sembilan tahun, banyak pelajaran yang dapat ia ambil untuk mendirikan usaha sendiri. Contohnya adalah bagaimana menghargai karyawan. “Dari pengalaman kerja itu, banyak yang dapat diambil, yaitu bisa me-manage perusahaan kecil-kecilan dan tahu bagaimana menghargai karyawan,”
Majalah CHIP Foto Video di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI