Tampilkan di aplikasi

Mengkaji langkah zigzag dua kaki demokrat

Majalah Forum Keadilan - Edisi 10/XXVII
20 September 2018

Majalah Forum Keadilan - Edisi 10/XXVII

Ketua umum partai demokrat Susilo Bambang Yudhoyono didampingi putranya Agus Harimurti Yudhoyono menerima kunjungan bakal calon presiden Prabowo Subianto di kediamannya di Kuningan. / Foto : ANTARA FOTO/HAFIDZ MUBARAK A

Forum Keadilan
Partai Demokrat telah menentukan sikap untuk berkoalisi mendukung pasangan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno pada Pilpres 2019. Namun, sejumlah kadernya justru secara terang-terangan malah mendukung pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin. Demokrat pun dituding tengah memainkan politik dua kaki.

Arah dukungan Demokrat ditegaskan Susilo Bambang Yudhoyono setelah bertemu Prabowo Subianto secara tertutup di Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu pekan lalu. Pertemuan itu menghasilkan komitmen kalau Partai Demokrat mengarahkan dukungannya kepada Prabowo – Sandiga. Bahkan, SBY menawarkan diri menjadi juru kampanye tim pemenangan kubu oposisi itu.

“Saya yang meminta (SBY) langsung menjadi juru kampanye. Beliau itu mentor saya, bukan urusan partai saja, urusan lama puluhan tahun yang lalu,” kata Prabowo usai pertemuan.

Dukungan semakin bulat setelah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengisi Dewan Pembina. AHY merupakan Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat. Namun , kehadiran tokoh sentral Demokrat ini di tim inti pemenangan Prabowo – Sandi belum bisa meredam isu yang sudah lebih muncul tentang politik dua kaki yang sedang dimainkan Demokrat.

Tudingan ini sendiri bukan tanpa sebab. Ketidakseriusan Demokrat di kubu oposisi tercium dengan keputusan sejumlah kadernya yang berbalik arah menjadi pendukung pasangan Jokowi – Ma’ruf Amin.

Apalagi sebelumnya saat di Pangkalpinang, Kepulauan Bangkabelitung, AHY sempat menegaskan bahwa kader Demokrat bebas menentukan pilihan saat pilpres 2019 nanti. Partai Demokrat disebutnya partai yang sangat demokratis, sehingga ingin memberikan peluang kepada para kader untuk menentukan sikapnya.
Majalah Forum Keadilan di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI