Cowok satu ini betahnya nongkrong di rumah. Bukan anak cafe, apalagi anak mal. Namun demikian, Nicholas tetap punya segudang aktivitas untuk dilakukan. Pokoknya, produktif banget! Kenalan lebih dalam yuk, sama putra Gubernur DKI Jakarta ini. “Nggak ada batasan, kok, santai aja. Aku bebas sampai jam berapa aja,” bukanya ramah ketika menyambut kedatangan HAI. Wuih, kirain…ehm, bakal dijutekin Nggak ada kesan sombong layaknya stereotip anak pejabat pada umumnya. Di bilangan rumahnya yang megah, di kawasan Pantai Mutiara, Nicho –begitu sapaan akrabnyablak- blakan sama HAI mengenai kesehariannya.
Banyak kisah dan pengakuan seru yang nggak segan-segan dia bagikan ke kami. Ditambah lagi, rumah yang didominasi warna putih itu juga merupakan satu-satunya tempat nongkrong favorit bagi cowok kelahiran Jakarta satu ini. “Aku jarang ke luar rumah, bisa dibilang anak rumahan gitu. Karena biasa udah ada semua di rumah, makanan ada. Paling ajak temen-temen aja buat main bareng ke rumah. Ya paling keluar kalau nggak pergi ke bioskop buat nonton, palingan ya ke toko buku buat beli keperluan sekolah. Setiap pulang sekolah, aku selalu ada kok di rumah,” buka sulung dari tiga bersaudara ini.
Mengenakan kemeja biru dongker dan celana jins, Nicho lantas langsung mempersilakan kami masuk ke sebuah ruangan yang didominasi oleh sederet foto dan gambar yang menampilkan wajah sang ayah. Setelah duduk santai berhadapan, segala pertanyaan dari kami, ia jawab dengan sabar sambil tersenyum. Nggak lupa, sopan santun juga kelihatan banget dijunjung tinggi sama Nicho. Wah, beda banget ya sama bokapnya yang omongannya lugas dan kadang beringas.
Biasa Bangun Pagi Menelisik kesehariannya, ternyata kebiasaan nempel di kasur kelamaan dan susah bangun itu sama sekali nggak berlaku di kamus cowok satu ini. Yang ada buat dia, bangun pagi itu adalah suatu keharusan yang nggak boleh disepelekan. Biar nggak telat sekolah, katanya.
