Pucuk pimpinan di Bandara Malinau berganti. Novrizal Mukhlis ditunjuk sebagai Kepala Bandara Malinau menggantikan Mustaji. Sebagai kepala bandara yang baru, ia akan melanjutkan program kerja yang telah dicanangkan di periode sebelumnya.
Adapun program kerja yang sudah terealisasi adalah pembangunan lanskap gerbang Bandara Malinau. Kemudian pembangunan terminal penumpang Bandara Malinau, yang meliputi 3 tahapan program pembangunan.
Pembangunan tahap I dilakukan pada 2019, dilanjutkan dengan program tahap II dan tahap III. Dalam pembangunan tahap III pada 2023 telah dilakukan pembangunan kelengkapan fasilitas bandara, seperti penambahan conveyor dan penambahan daya. Setelah itu, program pengembangan Bandara Malinau dilanjutkan dengan melakukan pelebaran Apron (tempat parkir pesawat), yang sebelumnya 190 X 40 meter menjadi 190 X 70 meter.
“Sesuai dengan masterplan yang dimiliki Bandara Malinau maka akan dilakukan pelebaran Apron. Sementara untuk program perpanjangan runway belum bisa dilaksanakan dikarenakan belum adanya hibah lahan yang berlokasi di ujung Runway 04 dan 22 dari Pemerintah Daerah ke Bandara Malinau,” kata Novrizal.
