Tampilkan di aplikasi

Bergembira menyambut ramadhan

Majalah Hidayatullah - Edisi 12/XXXI
2 April 2020

Majalah Hidayatullah - Edisi 12/XXXI

Menyambut ramadhan

Hidayatullah
“Katakanlah: ‘Dengan kurnia Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Kurnia Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan”. (Yunus 10 : 58). Menurut para ulama, karunia dan rahmat Allah yang dimaksud pada ayat di atas adalah al-Qur’an dan keimanan dalam diri seorang hamba. Barangsiapa bergembira dengan hal itu, sungguh telah bergembira dengan sesuatu yang paling agung.

Sebaliknya, barangsiapa yang bergembira kepada selain hal itu, sungguh telah berbuat zholim terhadap dirinya. Kegembiraan yang dimaksud di sini adalah kebahagiaan yang bersifat abadi, hakiki, dan perkara yang memiliki nilai tinggi. Bukan hanya bahagia dengan sesuatu yang sifatnya duniawi seperti harta, wanita, dan jabatan.

Al-Qurán yang menjadi pegangan hidup kaum Muslimin, sengaja diturunkan oleh Allah pada bulan Ramadhan. Sebab, dalam bulan ini Allah menjadikan banyak keutamaan dan kemualiaan. Karenanya, di antara kegembiraan yang harus muncul dari sanubari seorang Muslim, adalah kebahagiaan akan hadirnya Ramadhan. Bulan yang penuh berkah, pahala, dan kebaikan.

Pada bulan ini, orang-orang yang beriman diwajibkan menunaikan ibadah puasa sebagai salah satu rukun Islam. Imam Ibnu Rajab al-Hambali mengatakan, bertemu bulan Ramadhan dan mampu berpuasa pada bulan itu adalah nikmat yang sangat besar.

Allah yang memberi seorang hamba kemampuan untuk menjalankannya. Ini ditunjukkan dalam hadits tentang tiga orang, dimana dua dari mereka mati syahid. Kemudian, yang ketiga meninggal di atas pembaringan. Dan diperlihatkan dalam mimpi, kalau satu orang ini mendahului dua temannya (masuk surga).

Nabi pun bersabda: “Bukankah setelah meninggalnya kedua temannya, ia melakukan ini dan ini? Ia sholat, mendapati Ramadhan, dan berpuasa? Maka, demi Dzat yang jiwaku ada ditanganNya, sungguh jarak antara keduanya le bih jauh dari langit dan bumi.” (Riwayat Ahmad dan Ibnu Majah).
Majalah Hidayatullah di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI