Kehidupan manusia terasa makin modern. Apapun sudah terkoneksi dengan peralatan teknologi. Serba canggih dan makin hebat. Itu pengakuan manusia kebanyakan.
Semua prestasi dunia nyaris sudah dicapai oleh manusia. Tapi nyatanya, persoalan hidup tak kunjung selesai. Secara pribadi, keluarga, hingga sosial masyarakat dan kehidupan berbangsa dan bernegara.
Iya, ternyata semua itu tak berarti apa-apa tanpa tuntunan hidayah dari Allah SWT. Meski hidup sudah mewah, serba glamour, dan fasilitas serba modern, tetap saja hidup terasa hampa. Tanpa arah. Bahkan bisa jadi celaka.
Sebaliknya, sederhana, bersahaja, bahkan kadang dianggap kolot atau gila oleh sebagian orang, jika itu sesuai petunjuk-Nya, justru itu yang membahagiakan dan jaminan keselamatan.
Itulah yang pernah diukir oleh manusia-manusia terbaik sepanjang sejarah. Para Nabi dan Rasul serta orang-orang shalih terdahulu, tak segan meninggalkan kesenangan dunia demi mengejar hidayah Allah. Bersungguh-sungguh memperbaiki kualitas dan kuantitas keimanan. Sebab mereka sadar, hidayah itu berbanding lurus dengan mujahadah dan ibadah.
Bagaimana lika-liku meraih hidayah dan tantangannya? Bagaimana gambaran orang yang hidup tanpa hidayah? Ini yang dikupas oleh Rubrik Sistem Wahyu edisi sekarang. Selamat menikmati.
