Tampilkan di aplikasi

Kloset kompak dan makin pintar

Majalah Housing Estate - Edisi 155
13 Maret 2018

Majalah Housing Estate - Edisi 155

Penyiraman air cukup dengan melambaikan tangan di atas built-in censor / Foto : Housing Estate / Susilo

Housing Estate
Di kota-kota dunia yang warganya serba sibuk dan individualis, toilet bukan sekadar tempat buang hajat tapi juga tempat untuk menjauh sementara dari persoalan hidup, merenung dan mengail gagasan atau ide-ide kreatif, bahkan tempat bekerja dan belajar. Tahun 2014 IKEA merilis laporan survei “Life at Home” terkait kehidupan seharihari 8.000 kaum urban di sejumlah kota di dunia.

Hasilnya, sebanyak 17% warga New York (Amerika Serikat) dan Stockholm (Swedia) mengaku sering bekerja dan belajar di toilet. Sekitar 10% warga Berlin, London, Moscow, Mumbai, Paris dan Shanghai juga demikian. Karena itu toilet yang nyaman, bersih, dan memudahkan, termasuk klosetnya menjadi penting. Itulah alasan Lixil Corporation, produsen saniter American Standard merilis kloset otomatis baru untuk kaum urban menengah atas.

“Kaum urban paling konsen dengan kenyamanan dan keindahan. Toilet menjadi salah satu tempat menghibur our body and soul. Toilet it’s me time. Karena itu kami kenalkan toilet terbaru yang dilengkapi berbagai teknologi modern,” kata Direktur Pemasaran Lixil Water Technology Indonesia Arfindi Batubara di Serpong, Tangerang (Banten), medio Mei lalu.

Toilet pintar itu juga menjadi kebutuhan penting kaum atas sejalan dengan kehidupannya yang kian mapan dan butuh produk yang sesuai. Karena itu Kohler pun tak ketinggalan melansir kloset otomatis serupa. “Kamar mandi adalah bagian paling intim di sebuah rumah, tempat kita menjauh sejenak dari persoalan hidup,” kata Angel Yang, President-Kitchen & Bath Asia Pacific, Kohler Co, dalam rilis di Jakarta Mei lalu.
Majalah Housing Estate di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI