Apartemen premium di pusat bisnis Jakarta, Jalan Jenderal Sudirman, ini mencatat penjualan terlaris sejak diluncurkan September 2014. Proyek apartemen perdana Astra Land melalui perusahaan patungan (bersama Hongkong Land) PT Brahmayasa Bahtera ini direncanakan selesai tahun 2018 setelah melakukan tutup atap (topping off) Februari lalu.
Apartemen terdiri dari tiga menara setinggi 45 dan 46 lantai, menawarkan 509 unit hunian dua kamar (bed room/ BR), 3BR, dan 4BR seluas 131–363 m2 (semigross). “Saat ini sudah 93 persen laku. Yang dipasarkan tinggal 34 unit,” kata Wibowo Muljono, Presiden Direktur PT Astra Land Indonesia.
Proyek senilai Rp7 Triliun di atas lahan 2,4 ha ini didesain award-winner SCDA Architects, sedangkan desain lansekap oleh Bill Bensley dari Bensley Design Studios. Tower pertama Luxury dengan luas unit 216–364 m2 dilepas Rp82 juta/m2 saat ini. Tersedia juga 34 unit tipe 4BR yang dilengkapi kolam renang pribadi berukuran 12 x 4,5 m2. Sedangkan di menara dua dan tiga luas unitnya 130-172 m2 seharga Rp71 juta/m2.
