Tampilkan di aplikasi

Lima kawasan yang kian prospektif

Majalah Housing Estate - Edisi 159
13 Maret 2018

Majalah Housing Estate - Edisi 159

Lima Kawasan Yang Kian Prospektif / Foto : HousingEstate / Susilo

Housing Estate
Tahun 2008 saat perumahan besar Alam Sutera (800 ha) di Serpong, Tangerang Selatan, Banten, belum punya akses langsung ke jalan tol Jakarta–Tangerang–Merak, pengembangnya PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) memasarkan rumah tipe 289/240 seharga Rp1,3 miliaran/unit.

Tapi, tahun 2011 atau dua tahun setelah akses tol langsung di Kunciran menuju Jalan Raya Serpong lewat Alam Sutera itu dibuka, tipe yang sama sudah ditawarkan Rp2,2 miliaran!

Peningkatan harga rumah yang pesat, kendati sedikit lebih rendah dari Alam Sutera, juga terjadi pada rumah-rumah di kota baru lain di Serpong dan Pondok Aren (Tangerang Selatan) seperti Bintaro Jaya (2.321 ha), BSD City (6.000 ha), serta Summarecon Serpong (800 ha) dan Paramount Serpong (800 ha/kini Paramount Land).

Apalagi April 2007 pemerintah membuka jalur ganda (double track) kereta komuter ber-AC Jakarta (Tanah Abang)–Serpong yang berlanjut hingga Parung Panjang–Maja– Rangkasbitung. Selain keretanya lebih nyaman, frekwensi perjalanannya juga meningkat pesat setiap 30 menit.

Jadi, para pekerja komuter yang tinggal di berbagai kota baru itu yang selama ini hanya mengandakan jalur darat lewat tol Jakarta– Tangerang–Merak dan Serpong–Ulujami, kini bisa lebih mudah dan cepat mencapai tempat kerja di Jakarta dengan kereta komuter.
Majalah Housing Estate di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI