Tampilkan di aplikasi

Bagaikan resor di kota Bandung

Majalah Idea - Edisi 198
31 Oktober 2019

Majalah Idea - Edisi 198

Berkat pengolahan ruang dan furnitur yang optimal, rumah ini mampu memenuhi segala kebutuhan si pemilik rumah.

Idea
Mengawali hari di kota Bandung, Kami berkesempatan mendatangi hunian mungil yang berada di kawasan Bojongkoneng, Bandung. Cuaca siang itu cukup terik, namun semangat kami untuk menjajaki rumah di kota Kembang ini tidak surut. Tepatnya rumah pasangan Franky Foe dan sang isteri, Ruth Desire Oppier. Dari penampakan fasadnya, awalnya kami beramsumsi rumah ini kecil dan hanya terdiri dari satu lantai.

Namun, ada yang unik dari bangunan ini dan keindahan di dalamnya sudah memanggil kami untuk masuk. Benar rupanya, rumah Kang Franky— begitulah kami memanggilnya— sangatlah unik dan berkarakter. Sang arsitek sekaligus desain interior Dendy Darman tahu betul bagaimana memanfaatkan lahan mini menjadi sebuah bangunan yang fungsional. Udara luar yang tadinya panas, langsung tergantikan dengan suasana nyaman dan sejuk di dalam rumah.

Dominasi Kayu Pinus Hal yang paling menonjol dari rumah ini adalah penggunaan kayu pinus. Bisa dibilang, kayu pinus ini mengisi 90% rumah ini. Kayu pinus dikenal karena keunggulannya yang ringan, ekonomis, dan karena berasal dari luar negeri, kayu jenis ini memiliki standar oven yang telah ditentukan. Hal itulah yang dimanfaatkan Dendy. Ia mengaplikasikan kayu pinus ini pada hampir keseluruhan bangunan rumah rancangannya.

Bila kebanyakan dinding menggunakan beton atau gipsum, rumah ini menempelkan kayu pinus untuk menampilkan kesan alami. Potongan kayu pinus ini memenuhi dinding hingga plafon di ruang keluarga yang sekaligus ruang makan ini. Material kayu ini pun hadir pada tampilan kitchen set, tangga, aplikasi furnitur, dan rangka mezanin. Pengolahan ruang dengan material kayu ini membuat rumah seolah bangunan resor lengkap dengan panorama alam sekitarnya.
Majalah Idea di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI