Tampilkan di aplikasi

Kenali kendala pelaksanaan evaluasi diri sekolah

Majalah Jendela - Edisi 22/ April 2018
24 Mei 2018

Majalah Jendela - Edisi 22/ April 2018

PELAKSANAAN EVALUASI diri sekolah (EDS) pada kenyataannya masih belum sesuai dengan apa yang diharapkan, khususnya terkait dengan perencanaan pengembangan sekolah dan manajemen berbasis sekolah.

Jendela
PELAKSANAAN EVALUASI diri sekolah (EDS) pada kenyataannya masih belum sesuai dengan apa yang diharapkan, khususnya terkait dengan perencanaan pengembangan sekolah dan manajemen berbasis sekolah. Mustikasari (2011) mengatakan bahwa peran pengawas dalam implementasi EDS di satuan pendidikan dapat dikatakan belum optimal, meskipun tidak terjadi pada semua pengawas sekolah di seluruh Indonesia.

Pada kajian ini, 62 responden yang terdiri dari guru dan kepala sekolah asal Bogor, Sukabumi, Bekasi, dan Depok menilai tim pengawas sekolah mereka belum mampu bekerja secara efektif. Pengawas sebagai ujung tombak kegiatan belum cukup kuat untuk menggerakan sekolah melakukan EDS baik secara emosi, kompetensi, dan keberpihakannya.

EDS pada intinya memberikan kesempatan pada sekolah untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya sebagai dasar penyusunan rencana pengembangan lebih lanjut di sekolah tersebut.

Di samping itu, dengan EDS, sekolah juga diharapkan mampu mengenal peluang memperbaiki mutu pendidikan, menilai keberhasilan dalam upaya peningkatan mutu, dan melakukan penyesuaian program-program yang ada serta dapat mengetahui tantangan yang dihadapi dan mendiagnosis jenis kebutuhan yang diperlukan untuk perbaikan.

EDS dimaksudkan sebagai proses pemetaan mutu sekolah oleh pihak sekolah sendiri secara jujur dan transparan, sehingga dapat ditemukan akar permasalahan yang dihadapi. Melalui EDS, sekolah juga dapat merumuskan rekomendasi atau langkah nyata dalam penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional Pendidikan (SNP) secara bertahap, sistematis, dan terencana serta memiliki target dan kerangka waktu yang jelas.
Majalah Jendela di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Edisi lainnya    Baca Gratis
DARI EDISI INI