Gamal, Audrey, dan Cantika balik dengan single Never Leave Ya. Kepada KaWanku, mereka cerita soal kenangan syuting video klip di Melbourne dan membocorkan rahasia yang selama ini belum banyak diketahui orang.
Lewat single terbaru, Never Leave Ya dari album Stronger, GAC mengajak kita kembali ke era 90-an.
Serunya, video klip ini disutradarai oleh Gamal, lho.
Ini untuk kedua kalinya Gamal menyutradarai video klip lagu mereka, setelah sebelumnya menyutradarai lagu Cinta. Di Never Leave Ya, mereka jauh-jauh berkunjung ke Melbourne demi mendapatkan hasil yang keren.
“Kebetulan kita ada manggung di Melbourne. Jadi langsung kebayang jalanan di Melbourne dengan grafiti, tembok bata, tembok warna-warni, cocok dengan tema ‘90-an. Konsepnya sederhana, sekelompok anak muda jalan-jalan di sana. Kebayangnya ini kayak video klip lagu RnB dan Hip Hop ‘90-an, meski kita enggak ada di masa itu. Untuk melampiaskan rasa penasaran akan era ‘90-an, kita bawa ke dalam bentuk visual,” tutur Gamal.
Syuting di luar negeri enggak gampang. Ada banyak kendala yang menghambat, seperti cuaca yang enggak bersahabat sehingga syuting harus diundur. “Kita ngeblok satu hari untuk syuting tapi hujan seharian. Akhirnya, kita syuting besoknya, padahal siangnya ada konferensi pers.
Jadi, kita maksimalin banget. Kita syuting selama enam jam di tiga lokasi dan dua kali ganti kostum,” kenang Gamal.
Meski sudah berusaha maksimal, tetap ada yang kurang.
Akhirnya, mereka syuting di Jakarta. Untung hasilnya enggak terlalu terlihat jelas perbedaannya, he-he.
