Tampilkan di aplikasi

Buku Literasi Nusantara hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Bank dan Lembaga Keuangan Syariah

1 Pembaca
Rp 55.000 15%
Rp 46.750

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 140.250 13%
Rp 40.517 /orang
Rp 121.550

5 Pembaca
Rp 233.750 20%
Rp 37.400 /orang
Rp 187.000

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Buku Bank dan Lembaga Keuangan Syariah ini adalah sebagai penambah khazanah keilmuan tentang ekonomi Islam khususnya tentang Lembaga Keuangan Syariah, sehingga dapat dijadikan panduan oleh mahasiswa dan masyarakat luas yang membutuhkan.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Nur Dinah Fauziah / Mohamad Toha / Rahma Sandhi Prahara

Penerbit: Literasi Nusantara
ISBN: 9786237511328
Terbit: November 2022 , 258 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Buku Bank dan Lembaga Keuangan Syariah ini adalah sebagai penambah khazanah keilmuan tentang ekonomi Islam khususnya tentang Lembaga Keuangan Syariah, sehingga dapat dijadikan panduan oleh mahasiswa dan masyarakat luas yang membutuhkan.

Pendahuluan / Prolog

Peran Sistem Keuangan
Praktik sistem keuangan syariah telah dilakukan sejak zaman kejayaan Islam. Namun seiring melemahnya sistem khalifah, pada akhir abad ke-19, Dinasti Utsmani memperkenalkan sistem perbankan barat kepada dunia Islam. Hal ini mendapat kritikan dari para ahli fikih bahwa sistem tersebut menyalahi aturan syariah mengenai riba, dan berujung keruntuhan kekhalifahan Islam pada 1924. Sistem keuangan syariah bukan hanya mengenai larangan riba yang juga telah dilarang pada agama samawi lainnya seperti Yahudi dan Kristen. Sistem ini juga mengatur mengenai larangan tindakan penipuan, pelarangan tindakan spekulasi, larangan suap, larangan transaksi yang melibatakan barang haram, larangan menimbun barang (ihtikar), dan larangan monopoli.

Filosofi sistem keuangan syariah “bebas bunga” (larangan riba) tidak hanya melihat interaksi antara faktor produksi dan perilaku ekonomi seperti yang dikenal pada sistem keuangan konvensional, melainkan juga harus menyeimbangkan antara unsur etika, moral, sosial, moral dan dimensi keagamaan untuk meningkatkan pemerataan keadilan menuju masyarakat yang sejahtera secara menyeluruh. Melalui sistem kerja bagi hasil maka akan ada pembagian risiko. Risiko yang timbul dalam aktivitas keuangan tidak hanya ditanggung penerima modal atau pengusaha saja, namun juga akan diterima oleh pemberi modal. Pemberi modal maupun penerima modal harus saling berbagi risiko secara adil dan proporsional sesuai dengan kesepakatan bersama.

Dengan demikian, sistem keuangan adalah suatu aturan yang menjelaskan sumber-sumber dana keuangan bagi negara dalam proses alokasi dana tersebut bagi kehidupan masyarakat. Peran utama sistem keuangan adalah mendorong alokasi efesiensi sumber daya keuangan dan sumber daya riil untuk berbagai tujuan dan sasaran yang beraneka ragam. Peran utama dari sistem keuangan adalah untuk menciptakan insentif untuk alokasi yang efisien atas keuangan dan sumber daya nyata untuk tujuan kompetisi.

Sistem keuangan yang berfungsi dengan baik, menaikkan investasi dengan mengidentifiasi dan mendanai kesempatan usaha yang baik, memantau kinerja manajer, memberikan kesempatan atas perdagangan, mencegah dan mendiversifikasi risiko, dan memfasilitasi pertukaran barang dan jasa.

Adapun tujuan utamanya adalah kesejahteran ekonomi, perluasan kesempatan kerja, dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi, keadilan sosio-ekonomi serta distribusi pendapatan dan kekayaan yang wajar, stabilitas nilai uang, dan mobilisasi serta investasi tabungan untuk pembangunan ekonomi yang mampu memberikan jaminan keuntungan (bagi hasil) bagi semua pihak yang terlibat dengan penghapusan bunga dari semua transaksi keuangan.

Penulis

Nur Dinah Fauziah - Nur Dinah Fauziah, M.E, lulus S1 Program Studi Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) pada tahun 2014, lulus S2 di Program Magister Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) pada tahun 2017. Saat ini bekerja sebagai tenaga pengajar (Asisten Ahli) di program studi Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut pesantren K.H. Abdul Chalim Pacet Mojokerto Jawa Timur sebagai dosen pengampu mata kuliah Asuransi Syariah, Manajemen Bank dan Lembaga Keuangan Syariah, dan Manajemen Risiko Keuangan Syariah.
Mohamad Toha - Mohamad Toha, M.E., lulus S1 di Program Studi Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) pada tahun 2014. Lulus S2 di Program Magister Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) pada tahun 2017. Saat ini bekerja sebagai tenaga pengajar (Asisten Ahli) di Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Pesantren K.H. Abdul Chalim Pacet Mojokerto dan pengajar mata kuliah Pemikiran Ekonomi Syariah, Pasar Uang dan Pasar Modal Syariah, dan Manajemen Strategik Syariah di UINSA.
Rahma Sandhi Prahara - Rahma Sandhi Prahara M.Pd Lulus S1 di Program studi Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Malang (UM) pada tahun 2014, Lulus S2 di Program Magister Pendidikan Ekonomi Pascasarjana Universitas Negeri Malang (PPs UM) pada tahun 2016. Saat ini bekerja sebagai tenaga pengajar (Asisten Ahli) di program studi Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Institut Pesantren KH. Abdul Chalim (IKHAC) Pacet Mojokerto Jawa Timur sebagai dosen pengampu mata kuliah Makroekonomi Syariah, Moneter Syariah, Akuntansi Jasa, Akuntansi Perbankan , Ekonometrika dan Metodologi Penelitian.

Daftar Isi

Cover
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I Sistem Kuangan Syariah
     A.  Peran Sistem Keuangan
     B.  Fungsi dan Karakteristik Sistem Keuangan
     C.  Sistem Keuangan Syariah
Bab II Lembaga Keuangan Syariah
     A.  Pengertian, Peran dan Fungsi Lembaga Keuangan
     B.  Lembaga Fasilitator Sistem Keuangan Syariah di
     C.  Struktur Lembaga Keuangan Syariah di Indonesia
Bab III Bank Syaraiah
     A.  Pengertian dan Perkembangan Bank Syariah
     B.  Kelembagaan Bank Syariah
     C.  Kegiatan Usaha Bank Syariah
Bab IV Pasar Modal Syariah
     A.  Definisi dan Historis Pasar Modal Syariah
     B.  Konsep Pasar Modal Syariah
     C.  Instrumen-instrumen di Pasar Modal Syariah
     D.  Mekanisme Berinvestasi di Pasar Modal Syariah
Bab IV Reksa Dana Syariah
     A.  Pengertian
     B.  Sejarah
     C.  Tujuan
     D.  Dasar Hukum
     E.  Prinsip-Prinsip Dasar
     F.  Jenis-Jenis
     G.  Mekanisme Operasional
     Reksa dana
Bab VI Pasar Uang Syariah
     A.  Pengertian
     B.  Sejarah
     C.  Prinsip-Prinsip Dasar
     D.  Urgensi
     E.  Karakteristik
     F.  Instrumen Pasar Uang
     G.  Regulasi Hukum Pasar Uang Syariah di Indonesia
Bab VII Asuransi Syariah
     A.  Pengertian
     B.  Dasar Hukum Asuransi Syariah
     C.  Rukun dan Syarat
     D.  Prinsip-Prinsip Dasar
     E.  Jenis-Jenis
     F.  Mekanisme Operasional
     G.  Perbedaan Asuransi Syariah dan Asuransi
     Konvensional
     H.  Perkembangan Asuransi Syariah
Bab VII Dana Pensiun Syariah
     A.  Pengertian
     B.  Dasar Hukum
     C.  Tujuan dan Fungsi Program Pensiun
     D.  Akad yang Digunakan
     E.  Jenis-Jenis
     F.  Perbedaan Dana Pensiun Konvensional dan Dana
     Pensiun Syariah
     G.  Kebijakan dan Kendala Pengembangan Dana
     Pensiun Syariah
Bab IX Modal Ventura Syariah
     A.  Pengertian
     B.  Sejarah dan Dasar Hukum
     C.  Karakteristik, Mekanisme dan Tujuan
     D.  Sumber Dana Modal Ventura Syariah
     E.  Jenis Pembiayaan
     F.  Analisis Penilaian Pembiayaan
     G.  Perkembangan Modal Ventura Syariah
Bab X Leasing Syariah
     A.  Konsep Dasar
     Syariah
     B.  Prinsip Operasional Usaha
     Syariah
     C.  Prosedur Transaksi
     Syariah
Bab XI Pegadiaan Syariah
     A.  Pengertian Gadai Syariah
     B.  Landasan Hukum
     C.  Ketentuan Hukum Gadai Syariah
     D.  Tujuan dan Manfaat Pengadaian
     E.  Kegiatan Usaha Gadai Syariah
     F.  Barang Jaminan dan Sumber Pendanaan
     A.  Pengertian dan Tujuan Pengelolaan Zakat
     B.  Elemen Lembaga Pengelola Zakat
     C.  Manajemen Pengelolaan Zakat
     D.  Strategi Pengembangan Pengelolaan Zakat
Bab XII Lembaga Pengelola Wakaf
     A.  Pengertian Wakaf dan Dasar Hukum Wakaf
     B.  Syarat dan Rukun Wakaf
     C.  Harta Benda Wakaf
     D.  Badan Wakaf Indonesia
Bab XIV Koperasi Jasa Keuangan Syariah
     A.  Konsep Dasar KJKS
     B.  Syarat Pendirian KJKS
     C.  Kegiatan Operasional KJKS
     D.  Struktur Organisasi KJKS
Bab XV Baitul Mal Wa Tamwil
     A. Pengertian (BMT)
     B.  Payung Hukum BMT
     C.  Prosedur Pendirian BMT
     D.  Kegiatan usaha BMT
     E.  Struktur organisasi BMT