Tampilkan di aplikasi

Kwik Kian Gie, “wahai presiden terpilih, tolonglah rakyat”

Majalah Matra - Edisi 0111
29 Oktober 2018

Majalah Matra - Edisi 0111

Tak punya nama alias. Ia seorang ahli ekonomi dan politikus Indonesia keturunan Tionghoa.

Matra
Pria kelahiran Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, 11 Januari 1935 ini punya integritas, berani bersikap dan tidak punya persoalan yang disebut “double minority complex”. Yaitu WNI keturunan Tionghoa dan bukan pemeluk Islam, agama mayoritas penduduk Indonesia. Merupakan ekonom yang memiliki dasar teori yang kuat, namun diikuti dasar pengalamannya sebagai praktisi dan pelaku ekonomi sekaligus pejabat publik di bidang kebijakan ekonomi nasional.

Ahli ekonomi sekaligus politikus yang sangat disegani oleh kawan maupun lawan. Seorang ahli ekonomi sekaligus politikus yang pernah menjabat sebagai menteri pada masa pemerintahan Gus Dur dan kembali menjabat pada masa Megawati. Pemeluk agama Buddha ini beristerikan wanita keturunan Eropa. Gaya bicaranya santun. Keteguhan pada nilai-nilai kebenaran dan nasionalisme serta selalu mengkritik hal yang salah, membuat Kwik Kian Gie tidak disukai mereka-mereka yang ’salah langkah’.

Berzodiac capricorn, Kwik kini dikaitkain dengan kubu Prabowo- Sandiaga, dan terakhir kali disebut masuk ke dalam Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga. “Saya katakan dengan tegas, itu tidak pernah ada pembicaraan dengan saya tentang itu,” ucap Kwik. “Jadi, pertemuan saya yang terakhir adalah dengan Pak Prabowo sendiri, ada Pak Sandi, ada Pak Hasyim, ada Pak Burhanuddin Abdullah juga, ada Pak Fuad Bawazier, dan itu berhadapan dengan pers seperti ini, itu tidak ada kata-kata Dewan Pakar,” jelas Kwik.

“Tidak ada sama sekali kata Dewan pakar. Hanya penasihat dan penasihat itu bukan penasihat koalisi, bukan penasihat partai, penasihat Prabowo,” tutur Kwik yang mengaku tak mungkin menolak ajakan Prabowo saat diminta nasihatnya untuk berkompetisi di Pilpres 2019.
Majalah Matra di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI