Ikhtisar
Jangan Baca Buku Ini
kalau anda masih menganggap librarian alias pustakawan hanya seseorang yang duduk manis di belakang meja dengan tumpukan buku dan rak-rak di sekelilingnya tapi..
Bacalah Buku Ini
jika anda penasaran dengan apa yang dilakukan mereka para pustakawan - sang penjaga informasi- saat mereka bisa melanglang buana ke mancanegara dengan gelar librarian yang disandangnya.
Menghadirkan beragam cerita dan pengalaman yang luar biasa saat mereka menginjakkan kaki di berbagai negara dengan kisah sudut pandang yang tidak terbayangkan sebelumnya Perjalanan mereka di negara Asia, Australia bahkan sampai Amerika Serikat membuat kita seakan menyusuri tempat tersebut, menemukan pengetahuan baru dan mendapat sisi lain dari seorang librarian/pustakawan.
Seperti ungkapan salah satu penulis dalam buku ini “Maybe we are going to the same destination, but we have different stories to reach that destination. Those stories cannot be exchanged, copied or stolen”
Pendahuluan / Prolog
Kata Pengantar: Ketua Forum Perpustakaan Khusus Indonesia
Membaca Buku Ini, membuat kita semakin penasaran. Bagi saya, yang sudah menggeluti dunia perpustakaan selama hampir 7 tahun, tidaklah kaget. Karena ternyata, menjadi pustakawan atau pengelola perpustakaan itu sangat indah dan penuh kreativitas. Jika Anda tidak percaya, bacalah buku ini! Buku ini akan mengungkap sisi lain yang selama ini mungkin beda dengan apa yang dibayangkan masyarakat tentang pekerjaan pustakawan.
Sebagian penulis buku ini saya sudah mengenalnya. Mereka adalah orang-orang hebat, cerdas, dan penuh ide kreativitas di kepalanya. Duduk dan berdiskusi bersama mereka mengenai berbagai isu kepustakawanan bisa menghabiskan waktu yang sangat lama. Dan saya percaya, bahwa cerita-cerita mereka dapat memberikan inspirasi bagi para pustakawan dan pengelola perpustakaan yang baru alias beginner. Cerita mereka dalam buku ini, bisa memberikan motivasi yang kuat bagi adikadik kita atau para pembaca, bahwa dunia kepustakawanan adalah dunia yang amat menarik dan penuh tantangan.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Komunitas Menulis Pustakawan. Harapan saya, semoga Komunitas Menulis Pustakawan tetap eksis mengajak dan mengenalkan para pustakawan tentang betapa asyiknya menulis. Menulis adalah bagian dari upaya mempertahankan eksistensi keberadaan kita dalam masyarakat. Melalui menulis, pengalaman dan ideide kita menjadi arsip sejarah dari suatu peradaban. Jayalah pustakawan Indonesia! Bergerak dan berkaryalah! Mari kita wujudkan literasi yang mampu mendorong terciptanya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Jakarta, Januari 2019
Wahyu Kumoro,
Ketua Umum Forum Perpustakaan Khusus Indonesia
Kata Pengantar: Founder Komunitas Kelas Menulis Pustakawan
Kelas Menulis Perpustakaan didirikan karena terinspirasi oleh pemikiran para pustakawan yang mau berbagi lewat tulisan, kurangnya karya dari pustakawan atau untuk pustakawan, serta minimnya peminat bidang kepustakawanan. Belum banyak pustakawan yang mau menulis sekaligus berbagi dalam menyuarakan ruh kepustakawanan.
Kelas Menulis Pustakawan pun berharap menjadi wadah silaturahim antar pustakawan di mana saja dan kapan saja, selagi ada kemauan untuk berbagi ide dan pemikiran. Keterampilan menulis haruslah dilatih, dilatih, dan terus dilatih. Karena menulis merupakan potensi diri yang harus terus dilatih, diusahakan, dan berkelanjutan.
Kelas Menulis Pustakawan diperuntukkan bagi mereka yang mau menulis semata-mata untuk berbagi ilmu pengetahuan. Kelas Menulis Pustakawan merupakan wahana pembibitan bagi pustakawan penulis. Di sinilah para pustakawan berkreasi dan berkarya lewat tulisan.
Kelas Menulis Pustakawan ikut serta dalam pembudayaan kegemaran membaca dan menulis. Aktivitas menulis merupakan kegiatan bagi semua profesi. Siapa yang akan menuliskan kegiatan profesi tertentu, jika bukan pelaku profesi itu sendiri? Para profesional, menulislah!
Persembahan Kelas Menulis Pustakawan kali ini bermaksud memberikan ide pengetahuan dari penulis yang telah mengalami dan merasakan perjalanan berliterasi ke luar negeri. Tumpahkan inspirasimu ke dalam tulisan, jangan biarkan inspirasimu berkembang hanya dalam batas tempurung kepala pemikiran sendiri. Inspirasimu pasti berguna bagi para pembaca. Mungkin tidak seketika, tetapi suatu saat nanti pasti akan ada penerus inspirasimu. Wahai pustakawan … menulislah!
Selamat Membaca!
Salam literasi!
Tim Kelas Menulis Pustakawan
Penulis
Bambang Winarko - Bambang Winarko adalah ASN pada Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian di Bogor. Memulai karier sebagai petugas perpustakaan yang melaksanakan kerja penelusuran informasi, penyediaan informasi, penyebaran informasi terseleksi, pengolahan informasi, dan penerbitan publikasi bibliografis. Pernah menjabat sebagai Kepala Sub Bidang Perencanaan, Perencanaan dan Evaluasi, serta Layanan Perpustakaan. Pada tahun 2017 Penulis ditetapkan sebagai Pustakawan Muda. Februari 2018 Penulis telah naik jabatan sebagai Pustakawan Madya.
Berlatar belakang S1 Biologi Universitas Gadjah Mada, S2 Manajemen Informasi Asian Institute of Technology di Bangkok, dan S3 Perpustakaan dan Manajemen Informasi Universiti Malaya di Kuala Lumpur. Saat ini Penulis merupakan Pustakawan Madya di Pustaka dan Ketua Dewan Redaksi Jurnal Perpustakaan Pertanian. Di samping itu, Penulis juga melaksanakan tugas sebagai narasumber dalam berbagai pelatihan perpustakaan dan penulisan ilmiah. Penulis dapat dihubungi melalui: bwin64@yahoo.com.
Een Rosmiati - Een Rosmiati, lahir di Majalengka 29 September 1981. Pustakawan di Perpustakaan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran s.d. sekarang. Lulusan dari Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, dan sekarang sedang melanjutkan studi di Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Pernah mengikuti Diklat Calon Pustakawan Tingkat Ahli Pustakawan.
Selain aktif di Pengurus Forum dan Pengelola Perpustakaan Unpad, pernah mengikuti pemilihan pustakawan berprestasi untuk pemilihan tingkat provinsi dan tingkat perguruan tinggi. Pernah juga menjadi tim editor pada seminar “Transformasi Riset Komunikasi dan Perilaku Organisasi di Era Milenial, Seminar MACOM II dan buku Teknologi Komunikasi dan Perubahan Perilaku”, dan sampai sekarang masih aktif dalam kegiatan literasi informasi perpustakaan, baik itu di Unpad maupun sebagai pemateri di luar Unpad. “Kolaborasi perpustakaan dan staf pengajar sangat diperlukan dalam pengembangan perpustakaan saat ini, oleh sebab itu pustakawan harus aktif dalam kegiatan akademik dan perkuliahan.” Untuk korespondensi, email: library.faperta. unpad@gmail.com dan e.rosmiati@unpad.ac.id.
Juznia Andriani - Juznia Andriani, penulis yang juga seorang pustakawan ini dilahirkan di kota dingin, Wonosobo, di tahun 1969. Jenjang pendidikan SD sampai SMA ditamatkan di kota kelahirannya. Pendidikan S1 diselesaikan di IPB pada tahun 1992. Tahun 1993 memulai karier di Pusat Pertanian dan Penyebaran Teknologi Pertanian, Kementerian Pertanian.
Selama berkarier, Penulis mendapat beasiswa melanjutkan studi S2 di Universitas Indonesia. Jurusan yang dipilih Ilmu Perpustakaan sesuai dengan mandat instansi. Tahun 2010 Penulis menduduki jabatan fungsional pustakawan dan berlanjut sampai sekarang. Prestasi yang pernah diraih yaitu juara ke-2 Pustakawan Berprestasi tingkat Jawa Barat di tahun 2014 dan 2015. Untuk kontak dengan Penulis dapat menghubungi via email: andrianijuznia@gmail.com atau melalui telepon 081399346599.
Vivit Wardah Rufaidah - Vivit Wardah Rufaidah lahir dan besar di kota kembang Bandung pada 10 Juli. Sejak kecil sangat menyukai pelajaran bahasa Indonesia dan aktif di teater komunitas saat kelas 6 sekolah dasar, dan pengunjung tetap Perpustakaan Kota Bandung sejak sekolah menengah pertama. Berkuliah di S1 jurusan Biologi dan sempat menjadi peneliti nonklas di Balitbangtan Kementan, sebelum akhirnya mantap menekuni dunia kepustakawanan dengan menjadi pustakawan pada tahun 2006.
Dunia kepustakawanan membuka peluang Penulis untuk lebih banyak membaca dan menulis yang merupakan hobinya sejak lama selain traveling. Lulusan terbaik Magister Profesional IPB 2009 ini juga sempat menjadi pemakalah terbaik pada Temu Teknis Jabatan Fungsional Non Peneliti, yang diadakan Balitbangtan Kementan pada tahun 2012. Penyuka semua tulisan Emha Ainun Nadjib dan ibu dari dua orang putra yang beranjak remaja ini lebih banyak menulis di jurnal dan prosiding ilmiah.
Tulisan ini merupakan tulisan perdananya yang dibukukan bersama pustakawan penulis lainnya yang berisi pengalaman Penulis saat mengikuti Digital Library Management Training di AIT’s Thailand pada tahun 2013. Saat ini Penulis adalah ASN pada Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian Kementan Jl. Juanda 20 Bogor, dan saat tulisan ini ditulis sedang berusaha menyelesaikan studi lanjut di Program Studi Ilmu Komunikasi UNPAD. Penulis bisa dihubungi di vivitwardah@gmail.com.
Salbiah - Salbiah, ibu dengan dua orang anak yang menyukai membaca puisi dan bersepeda. Selain sebagai ibu rumah tangga, ia saat ini bekerja di Balai Uji Terap Teknik dan Metode Karantina Pertanian. Penulis bersama temannya telah menghasilkan karya dalam jurnal ilmiah internasional & nasional, prosiding, dan buku antologi. Penulis dapat dihubungi di blog: www.salbiahkarantina.com, linkedln: Salbiah Ahmadi, email: salbiah@buttmkp.org.
Nuryaman - Nuryaman. Pustakawan UPT. Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sukabumi dilahrikan di Sukabumi Jawa Barat pada 16 Agustus 1994. Menyelesaikan Pendidikan Sarjana Perpustakaan dan Ilmu Informasi S1 di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia tahun 2017. Semenjak selesainya pendidikan S1, ia berkesempatan bekeja di perpustakaan perguruan tinggi pada Oktober 2017 hingga saat ini. Di samping mengerjakan tupoksi sebagai pustakawan, ia mengoptimalkan hobi menulis tentang jurnal ilmiah dan karya fiksi.
Adapun beberapa artikel jurnal yang sudah diterbitkan: “Pengembangan Tugas Desain Instruksional Pelatihan Aplikasi Slims pada Tenaga Perpustakaan Sekolah Menengah Atas” (2017), “Pengembangan Profesionalisme Lptk dalam Mencetak Tenaga Pendididik” (2017), “Persepsi Peserta Didik Kelas Sepuluh SMA Pasundan 3 Bandung Terhadap Implementasi Gerakan Literasi Sekolah (GlS)” (2017), “Pentingnya Arsiparis Memahami Pengetahuan Lokal (Indigenous Knowlege)” (2017), “Analisis Penggunaan OPAC sebagai Sarana Temu Balik Informasi (Information Retrieval) dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi Pemustaka Milenial” (2018), dan “Understanding How To Identify Indigenous Knowledge (IK) as Optimization of Cultural Functions in Library” (2018).
Elyani Sulistialie - Elyani Sulistialie lahir di Palembang. Menempuh pendidikan SD-SMA di Lab School/PPSP IKIP Bandung. Lulusan Jurusan Ilmu Perpustakaan IKIP Bandung ini bekerja di Observatorium Bosscha ITB sejak 1994.
Kegiatan menulis diawali dengan membuat resensi buku tahun 1997-2001 yang dimuat di Kompas (1997), Republika (1999), Majalah Angkasa (2000), dan Pikiran Rakyat (2001). Menjadi 15 Penulis Terbaik (Qultum Media 2006) dan Juara Hiburan 4 Lomba Karya Tulis Ilmiah Pustakawan (Perpustakaan Nasiona RI, 2007).
Tahun 2013 menjadi juara harapan 2 Lomba Pustakawan Berprestasi Jawa Barat, Tenaga Kependidikan Berprestasi FMIPA – ITB tahun 2014, dan finalis pustakawan berprestasi DIKTI 2014. Presentasi call for paper-nya yakni pada konferensi LISA7 (Napoli, Italia tahun 2014), seminar Perpustakaan di UPI Bandung (2015 dan 2016), dan seminar perpustakaan yang diselenggarakan oleh UNAIR Surabaya dan UNILA Bandar Lampung (2017).
Hariyah - Hariyah, lahir pada 21 Juni 1977. Wanita kelahiran Sukoharjo - Jawa Tengah ini adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Lulus S2 Ilmu Perpustakaan dari Universitas Indonesia, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya) tahun 2016.
Ia bekerja sebagai pustakawan di Perpustakaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama sejak tahun 2009. Selama bekerja ia terlibat aktif dalam kegiatan Forum Perpustakaan Khusus Kementerian/Lembaga. Ia sering mengikuti seminar, workshop dan training tentang perpustakaan.
Irhamni - Irhamni, lahir pada Juli 1982 di Jakarta. Ia menyelesaikan gelar sarjana di bidang perpustakaan dan ilmu informasi dari Universitas Indonesia pada tahun 2005 dan melanjutkan program magister Teknologi Informasi untuk Perpustakaan di Departemen Ilmu Komputer Institut Pertanian Bogor pada tahun 2011. Banyak melakukan penelitian di seputar Open Data dan E-Government serta Repositori Institusi di Lembaga Pemerintah. Saat ini bekerja sebagai Kepala Subbagian Analis Program dan Pelaporan Perpustakaan di Biro Perencanaan Strategis Perpustakaan Nasional Indonesia. Ia adalah anggota aktif dari Asosiasi Sarjana Informasi Perpustakaan Indonesia, dan juga Dewan Direktur APLiN (Jaringan Informasi Perpustakaan Umum ASEAN), saat ini aktif menulis di Perpustakaan Indonesia dan majalah ilmiah informasi dengan nama kepengarangan Irhamni Ali.
Ashry Noviana Fajry - Ashry Noviana Fajry merupakan pustakawan di Pusdiklat Perdagangan Kementerian Perdagangan. Menempuh pendidikan S1 Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia tahun 2004-2008.
Lalu melanjutkan studi Master of Library and Information Management, University of South Australia tahun 2014-2015 melalui beasiswa Australia Awars Scholarships. Di luar dunia perpustakaan, memiliki hobi travelling dan fotografi.
Dhian Deliani - Dhian Deliani, S. Sos., M.H., (1975) adalah seorang pustakawan yang menerima gelar sarjananya dalam Ilmu Perpustakaan dan Informasi pada tahun 1993 dari Universitas Padjadjaran, kemudian melanjutkan studinya dalam bidang Hukum Tata Negara di Universitas Indonesia, meraih gelar Magister Hukum tahun 2011.
Antara tahun 1999-2005 bekerja sebagai staf program di Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). Saat ini Penulis adalah Pustakawan Madya di Perpustakaan Kementerian Sekretariat Negara. Aktif berorganisasi di Forum Perpustakaan Khusus Indonesia (FPKI), Forum Perpustakaan Digital Indonesia (FPDI), dan Ikatan Pustakawan Indonesia (IPI) Provinsi DKI Jakarta. Penulis pernah terpilih sebagai Pustakawan Berprestasi Provinsi DKI Jakarta pada tahun 2015. Selain itu, Penulis tercatat sebagai pendiri sekaligus pengurus Yayasan Hipertensi Paru Indonesia (YHPI) yang menaungi komunitas pasien, caregiver, relawan dan pemerhati hipertensi paru di Indonesia. Penulis dapat dihubungi melalui email: dhian7@yahoo.com atau IG @dhiandeli
Tenny Rosanti - Tenny Rosanti, biasa dipanggil Tenny lahir di Jakarta 17 Mei 1975. Merupakan anak pertama dari tiga bersaudara dengan orang tua bernama Komaruddin dan Auliawaty.
Status menikah dan memiliki seorang anak laki-laki. Tamatan SMAN 65 Kelapa Dua Jakarta Barat tahun 1994. Melanjutkan Diploma 3 Jurusan Perpustakaan dan Informasi di FSUI. Kemudian merampungkan sarjananya di Fikom Unpad jurusan Ilmu Perpustakaan. Pada tahun 2000 diterima sebagai PNS di Sekretariat Jenderal DPR RI dan mendapat beasiswa dari UNDP untuk melanjutkan Magister Ilmu Administrasi dan Kebijakan Publik tahun 2002. Sampai saat ini masih aktif bekerja sebagai pustakawan di Perpustakaan DPR RI dan beberapa kali mendapat kesempatan untuk mengikuti pengembangan diri melalui keikutsertaan sebagai peserta atau presenter di konferensi dalam maupun luar negeri.
Ceria Isra Ningtyas - Ceria Isra Ningtyas adalah pustakawan yang lahir di Balikpapan, 8 April 1986. Ia seorang istri dan ibu yang tinggal di Depok (Jawa Barat) yang telah menyelesaikan studi S1 Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya di Universitas Indonesia pada tahun 2008. Sejak tahun 2010, ia menjadi ASN di Kementerian Pertanian, kemudian pada tahun 2017 menjalankan tugas belajar di Program Magister Ilmu Komunikasi pada Peminatan Informasi dan Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Kunjungi media sosialnya pada akun instagram: @mrsceria.
Diana Wiyataningrum - Diana Wiyataningrum, lahir di Purbalingga - Jawa Tengah pada 18 Mei 1975, menyelesaikan pendidikannya sampai dengan sekolah menengah atas di kota kelahirannya. Kemudian meneruskan studinya pada jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Komunikasi di Universitas Padjadjaran Bandung, lulus pada tahun 2000. Bekerja sebagai pustakawan pada Perpustakaan Politeknik STTT Bandung, salah satu sekolah milik Kementerian Perindustrian RI. Saat ini Penulis sedang menempuh pendidikan pada program magister Ilmu Komunikasi Fikom - Unpad, Bandung.
Mustika Wati - Mustika Wati lahir di Jakarta pada tahun 1983 dan memiliki hobi menari sehingga dikenal sebagai “Librarian Dancer”. Tarian telah membentuk sisi pribadinya yang kreatif, dinamis dan mengalir. Mengalir seperti kegiatan menulis yang tak pernah ia sangka akan dijalaninya.
Aktivitas menulisnya mulai ia kenali saat jaman kuliah S1, Jurusan Ilmu Informasi dan Perpustakaan di Fikom Unpad pada tahun 2002. Ketika itu resensi bukunya nyaris masuk ke surat kabar. Kemudian dunia tulis-menulis sering menghiasi media sosialnya di kala musim galau melanda, yang mana isinya seakan puitis alih-alih sebuah sarana curhatnya semata.
Aktivitas menulis ilmiah beberapa kali sempat ia alami, walaupun pengalaman menyelesaikan skripsi dan tesis (Magister Perpustakaan di UI, tahun 2008), dirasa cukup sulit dan membuatnya jera karena belum juga ia mampu nikmati prosesnya. Ia pernah mengikuti pelatihan menulis ilmiah dalam bahasa Inggris yang diselenggarakan oleh Lembaga IALF di Denpasar - Bali, pada tahun 2017. Kemudian, mulai memberanikan diri membuat makalah dan mengikuti Call for Papers (CfP) pada kegiatan internasional di tahun 2017. Beberapa di antara yang pernah ia kirimkan makalahnya adalah pada kegiatan LIS, Tahun 2017 di Sapporo, Jepang.
Yanti Sundari - Yanti Sundari, lahir di Sukabumi, 2 Desember 1984 dan menetap di Jl. Mochtar Obing Trip Kota Sukabumi. Pendidikan Formal dari mulai SD Negeri Cipelang Leutik Kota Sukabumi lulus tahun 1996, SMP Negeri 2 Kota Sukabumi lulus tahun 1999, SMA Negeri 1 Kota Sukabumi lulus tahun 2002, dan S1 program studi Ilmu Informasi dan Perpustakaan UNPAD lulus tahun 2007. Sekarang sedang studi lanjung di S2 program studi Ilmu Komunikasi, konsentrasi Ilmu Perpustakaan UNPAD.
Pengalaman bekerja mulai tahun 2011 di Perpustakaan Universitas Sukabumi sebagai pustakawan hingga sekarang.
Pada tahun 2012 diberikan kepercayaan sebagai Kepala Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Sukabumi sampai tahun 2020 dan Anggota Senat Universitas Muhammadiyah Sukabumi sampai tahun 2020.
Keikutsertaan dalam organisasi yaitu pernah menjadi pengurus ATPUSI Kota Sukabumi, tergabung dalam Anggota IPI (Ikatan Pustakawan Indonesia), Ketua Komunitas SLIMS Sukabumi, dan Ketua Kordinator Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (FPPTMA) Wilayah Jawa Barat. Penulis dapat dihubungi melalui email: tiyantisundari@ gmail,com
Dewi Puspita - Dewi Puspita, kelahiran Surabaya ini telah menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Hukum Universitas Airlangga, dan S2 di Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada dengan jurusan Manajemen Pendidikan Tinggi. Saat ini berprofesi sebagai pustakawan di Perpustakaan Universitas Airlangga.
Nurul - Nurul, gadis kelahiran Bojonegoro 1990 yang suka melakukan hal-hal biasa tetapi selalu memiliki mimpi yang luar biasa. Dia pernah bekerja di salah satu media cetak, sudah puluhan artikel pernah ditayangkan di koran tersebut. Sejak September 2018 Nurul bekerja di perpustakaan ITS salah satu kampus teknik ternama di Surabaya sebagai Librarian sampai sekarang. Kini hal terbaru yang ingin dia coba adalah menulis sebuah novel atau buku yang berkaitan dengan dunia perpustakaan.
Sushanty Chandradewi - Sushanty Chandradewi, S.Sos., M.Si bekerja sebagai librarian di Perpustakaan The Japan Foundation Jakarta (Pusat Kebudayaan Jepang) sejak tahun 2000 hingga saat ini. Kebutuhan perpustakaan yang separuh koleksinya berbahasa Jepang tersebut menuntut pengelolanya mempunyai pengetahuan dan kemampuan Bahasa Jepang. Hal inilah yang mengantarkannya mengikuti pelatihan “Japanese Language for Librarian” di The Japan Foundation Kansai Center - Jepang, di mana dalam program tersebut ia mengenal kecanggihan berbagai perpustakaan di Jepang.
Pengalaman mengikuti “Seminar and Study tour of Korean libraries by ASEAN-Korea senior Librarians” tahun 1998 didapatnya ketika bekerja sebagai Assistant Librarian di The ASEAN Secretariat selama 3,5 tahun. Saat itu kunjungan ke berbagai perpustakaan di Korea Selatan telah membukakan wawasannya tentang kemajuan negara tersebut dalam hal librarianship. Disamping itu, kunjungan ke berbagai perpustakaan lain di negara-negara ASEAN dan juga Australia, memperkaya pengalaman dan pengetahuannya dalam bidang perpustakaan.
Daftar Isi
Cover
Kata Pengantar: Ketua Forum Perpustakaan Khusus Indonesia
Kata Pengantar: Founder Komunitas Kelas Menulis Pustakawan
Daftar Isi
1. Dari Filipina ke Malaysia: Kisah Pengembangan Kompetensi Kepustakawanan di Lima Negara
2. Turki … Negara Pertama dan Aku Langsung Jatuh Cinta
3. Study Visit ke Kantor Perdana Menteri Negara Kangguru
4. Pengalaman Training dan Wisata di Jepang
5. Menginjakkan Kaki di Tanah India
6. Empat Belas Hari di Negeri Gajah Putih
7. Sejumput Kisah Belajar Ilmu Perpustakaan di Negeri Koala
8. Konferensi LISA7 dan Astrolib Digest
9. Menimba Ilmu Manajemen Perpustakaan dari Negeri Jiran
10. Perjalanan ke Amerika Serikat
11. Japan Journey: Mengenal Literasi Teknologi dan Literasi Informasi Budaya di Jepang
12. Hunting Treasures in Cologne Germany: Catatan Perjalanan Tim DELSMA III , 11 - 20 Desember 2017
13. Menemukan Nilai-Nilai Kemanusiaan dalam Diri Pustakawan; Studi Banding Upt. Perpustakaan Muhammdiyah Sukabumi ke Perpustakaan Kolej Universiti Islam Syafii (Kuis) dan Perpustakaan Negara Malaysia
14. The National Library Board of Singapore
15. Pengalaman Magang di Host University (KMUTT) - Thailand
16. Budaya Literasi; Cerminan Suatu Bangsa
17. Sepenggal Kisah Literasi di Negeri Ginseng
18. Pengalaman Pertama Begitu Berkesan
19. Dari Bersepeda Menjemput Buku Titipan, hingga ke Workshop “Perang Buku”
20. Wisata Literasi di Kuala Lumpur
Biografi Kontributor
