Buku Ajar Informasi dan Masyarakat

Mahluk sosial adalah makna yang slalu melekat dalam diri manusia, sebagai mahluk individu yang membutuhkan kehadiran manusia lain untuk saling bertransaksi dan berinteraksi. Pola hidup masyarakat yang dinamis akan menciptakan kebudayaan dan menghasilkan perubahan sesuai dengan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan. Dalam mempertahankan eksistensi manusia harus memiliki sikap adaptif yang membawa pada perubahan sosial yang dipengaruhi oleh teknologi dan ilmu pengetahuan, dimana menjadi dikenal dengan masyarakat berbasis informasi dan pengetahuan. Pengetahuan adalah kekuatan dan kekuasaan, siapa menguasai pengetahuan dia akan menguasai dunia, demikianlah makna pengetahuan, dalam hal ini termasuk informasi, menjadi kekuatan yang luar biasa karena informasi sebagai salah satu sumber yang berharga. Informasi dalam makna kemampuan mengirim, menyimpan, menggunakan dan menghasilkan informasi sudah dianggap sebagai unsur yang sama nilainya dengan sumber energi atau bahan baku. Perpustakaan mengambil peran sebagai penerima, pengelola, diseminasi dan pencipta informasi berbasiskan pengetahuan yang memiliki tingkat validitas yang tinggi.

Teknologi memiliki peran penting pada terciptanya masyarakat infromasi, teknologi menciptakan kemayaan menjadi sesuatu yang nyata dengan membentuk ruang nyata yang maya di publik. Kenyataan bahwa teknologi menghasilkan revolusi industri dan revolusi informasi yang menciptakan masyarakat berbasis informasi dan pengetahuan. Perpustakaan sebagai penguasa informasi mampu menjadi ruang publik yang mengakomodir kebutuhan pengguna yang berorientasi kepada masyarakat informasi.