Tampilkan di aplikasi

Bahaya kebiasaan tidur larut malam

Majalah Mens Obsession - Edisi 213
24 Oktober 2021

Majalah Mens Obsession - Edisi 213

Bahaya tidur larut malam

Mens Obsession
Tidur larut malam dapat mengganggu siklus tidur- bangun alami tubuh, yang dapat memengaruhi fungsi mental dan tingkat energi seseorang pada hari berikutnya. Sering begadang sepanjang malam dapat menyebabkan masalah tidur dan dapat memiliki efek jangka panjang pada kesehatan. Menukil Halodoc, sering begadang bisa jadi salah satu penyebab mudah sakit dan cepat lupa. Pasalnya, seseorang yang sering tidur terlalu larut malam bisa berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.

Kurang tidur dapat menurunkan gairah seks, melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat seseorang kehilangan fokus, dan menyebabkan penambahan berat badan. Lebih dari itu, orang yang punya kebiasaan begadang memiliki risiko lebih tinggi mengidap diabetes dan lebih mungkin mengembangkan penyakit jantung. Memiliki kebiasaan tidur larut malam juga dapat memengaruhi mood dan memicu stres.

Namun sebaliknya, tidur malam yang berkualitas akan membantu tubuh Anda segar kembali, meningkatkan ketajaman mental, serta kesejahteraan emosional. Berikut ini beberapa bahaya tidur terlalu larut malam lainnya yang wajib diketahui: Membuat Jantung Lelah Menurut data kesehatan yang diterbitkan oleh European Heart Journal, mempunyai kebiasaan tidur terlalu larut malam juga terbukti berdampak negatif pada kesehatan jantung, terutama penyakit jantung koroner dan sakit stroke.

Peningkatan Risiko Kanker Sering terjaga sampai larut malam ternyata juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara, kanker kolorektal, hingga kanker prostat. Susah Berpikir Melewatkan satu malam tanpa tidur dapat menyebabkan beberapa masalah kognisi (berpikir). Fungsi otak termasuk memori, pengambilan keputusan, penalaran, dan pemecahan masalah memburuk ketika tidak tidur malam. Reaksi respons dan kewaspadaan juga menurun seiring dengan kurangnya istirahat malam.
Majalah Mens Obsession di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI