Ikhtisar
Buku ini disusun berdasarkan pengalaman belajar secara langsung melalui sajian informasi terkait tata kelola bengkel dan K3 yang terdapat di bengkel teknik mesin khususnya di bidang pendidikan kejuruan. Buku ini disusun guna menambah referensi dan rujukan bagi para mahasiswa, guru SMK bidang teknologi dan rekayasa, praktisi pada bengkel kejuruan, dan para akademisi di perguruan tinggi. Buku ini juga digunakan sebagai bahan pelatihan tentang tata kelola bengkel dan K3 bagi guru SMK di Jawa Timur.
Pendahuluan / Prolog
Pandangan tentang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Pendidikan menengah kejuruan adalah pendidikan pada jenjang pendidikan menengah yang mengutamakan pengembangan kemampuan siswa untuk pelaksanaan jenis pekerjaan tertentu (Rivai & Murni, 2010). Menurut Sonhadji (2013) pendidikan kejuruan memiliki karakteristik yang berbeda dengan pendidikan umum, ditinjau dari kriteria pendidikan, substansi pelajaran, dan lulusannya. Kriteria yang harus dimiliki oleh pendidikan kejuruan adalah; (a) orientasi pada kinerja individu dalam dunia kerja; (b) alasan khusus pada kebutuhan nyata di lapangan; (c) fokus kurikulum pada aspek-aspek psikomotorik, afektif, dan kognitif; (d) tolak ukur keberhasilan tidak hanya terbatas disekolah; (e) kepekaan terhadap perkembangan dunia kerja; (f) memerlukan sarana dan prsarana yang memadai; (g) dan adanya dukungan masyarakat.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 0490/U/1992, tentang Sekolah Menengah Kejuruan, adalah bertujuan: (a) mempersiapkan siswa untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan/atau meluaskan pendidikan dasar; (b) meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial budaya dan alam sekitar; (c) meningkatkan kemampuan siswa untuk dapat mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian; dan (d) menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja dan mengembangkan sikap profesional. Dengan demikian maka tujuan pendidikan pada SMK adalah menyiapkan siswa agar mampu memilih karier, mampu mengembangkan diri, mampu berkompetisi di dunia usaha/dunia industri, dan menyiapkan siswa agar menjadi warga negara yang kreatif, adaptif, dan produktif.
Daftar Isi
Sampul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bagian 1: Bengkel/laboratorium Pendidikan Di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bidang Teknik Mesin
Bagian 2: Konsep Dan Aplikasi Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke (5s) Pada Bengkel Teknik Mesin Di SMK
Bagian 3: Perlengkapan Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3) Pada Bengkel Teknik Mesin Di SMK
Bagian 4: Konsep Dan Aplikasi Ergonomi Pada Bengkel Teknik Mesin Di SMK