Meninggalnya Luis Salom di Catalunya, Spanyol (3/6), seakan membuka seluruh mata untuk memandang hidup lebih jauh lagi. Termasuk, perselisihan dan juga memandang indahnya tali silaturahmi! Di MotoGP sendiri, perselisihan antara Valentino Rossi dengan Marc Marquez yang terjadi sejak tahun lalu seakan sirna usai keduanya memasuki parc ferme. Seluruh dunia dibuatnya kaget dengan apa yang dilihat ketika itu. Jabat tangan keduanya (Rossi dan Marquez) seakan menghapus rasa kesal keduanya setelah insiden yang terjadi di sirkuit Sepang, Malaysia Oktober tahun lalu.
“Ketika hal ini terjadi (kecelakaan Salom; red), semua yang tersisa menjadi tidak penting. Sangat kecil,” bilang Rossi. “Jadi, saya pikir (jabat tangan; red) adalah hal yang tepat untuk dilakukan,” ungkap The Doctor dalam sesi press conference usai balap MotoGP Catalunya kemarin (5/6). Tak hanya Rossi saja yang mengakui pentingnya menjaga persahabatan dengan sesama rider MotoGP. Apalagi, setidaknya hampir seluruh hidup dan waktu mereka dihabiskan di karir yang mereka tempuh itu. Ya, MotoGP.
“Di grandstand, semua mendukung semua pembalap. Penuh dengan penghormatan, karena kami sangat mengambil banyak resiko. Hal lain yang menurut saya sangat penting adalah berjabat tangan lagi dengan Valentino. Saya sangat bahagia dengan hal ini,” jujur Marquez yang duduk di sebelah kanan Rossi. Sebenarnya, sebelum kejadi an ini tak satu kali atau dua kali saja Rossi berada di atas podium dengan Marquez. Dan, keduanya pun tampak tak acuh. Namun nampaknya, kejadian yang menimpa Salom ini memberikan dampak yang jelas untuk mereka yang terlibat dalam dunia balap. Ya, seperti diketahui balap adalah olahraga yang berbahaya. Segala hal bisa saja terjadi, termasuk kehilangan nyawa. Semoga saja, hubungan Rossi dengan Lorenzo juga akan membaik kedepannya!
