Tampilkan di aplikasi

Kawasaki Ninja 150R 2006, atibiotik tukang bikin pusing

Tabloid Motor Plus - Edisi 953
14 Juni 2017

Tabloid Motor Plus - Edisi 953

Kawasaki Ninja 150R kepunyaan Denta asal Medan, Sumatera Utara, yang digarap Gemlite Meldy. / Foto : Teguh

Motor Plus
Tak heran bila Ninin pekgo yang suka berkeliaan di Sera, Sentul, Bogor tersebut, lagi disegani karena kerap finish duluan. Makanya sering disebut antibiotik yang suka bikin pusing lawannya. Tetap menggunakan Keihin PWL, yang direamer lagi venturinya jadi 30,5 mm. Setingan pilot jet dan main jet dibikin 55/160. “Setingan segini dirasa cukup untuk main di sore hari, yang tingkat kelembabannya belum tinggi.

Ini dia salah satu yang bikin Ninin pekgo milik Denta ini kangtawan mulu. Selain dijejali otak pengapian Denso berkode 1454, yang dikombinasi koil YZ 125, Meldy juga meracik ulang rasio transmisinya. “Dibikin close. Rinciannya, gigi I jadi 16/30 mata, gigi II : 20/28, gigi III : 20/24, IV : 22/23, lalu gigi V dan VI dibiarkan standar.

Di bagian ini, volume kubah dibuat 13,9 cc, untuk mendapatkan rasio kompresi ala mesin 2-tak, sebesar 7,1 : 1. “Kompresi setinggi itu untuk memancing tenaga besar sejak start. Sebab, untuk bisa melesat cepat di trek berjarak 500 meter, bawahnya kudu gesit, agar bisa ninggalin lawan dari awal,” ucap Meldy, mekanik GMM yang lagi doyan main MiniGP.
Tabloid Motor Plus di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI