Angkat jempol buat event Buko Cakil Bagi Takjil yang digelar di Jogja (27/5) kemarin. Sore itu, ribuan bikers Jogja dari berbagai macam aliran kompak hangout bareng. Sebelumnya kita kenalan dulu sama Buko Cakil. “Ini sebenarnya bukan komunitas, cuma wadah untuk bikers Jogja yang kebetulan punya agenda buka puasa bersama setiap tahunnya,” buka Yaya Queenlekha, dedengkot sekaligus ketua panitia event Buko Cakil tahun ini.
Event Buko Cakil Bagi Takjil udah jalan untuk ke-2 kalinya. Tahun ini, crowd peserta yang dateng jauh lebih semarak. Panitia menggandeng lebih banyak komunitas roda dua di Jogja. Lebih dari 40 komunitas motor lintas genre dan latar belakang ikut berpartisipasi di event Buko Cakil tahun ini.
Kemeriahan acara Buko Cakil Bagi Takjil 2018 juga didukung kemasan acara yang lebih oke. Dimulai dari pemilihan titik kumpul yang mengambil tempat di Jogja National Museum yang sedang digelar event Art Jog 2018, sebuah acara tahunan pameran seni rupa yang cukup besar di Jogja.
Tikum yang ada di venue Art Jog jadi daya tarik tersendiri. “Selain ikut riding, saya juga ngejar untuk mengunjungi Art Jog juga mas,” beber Adit, salah satu bikers peserta. Panitia Buko Cakil memang bekerjasama dengan panitia Art Jog dan mempersilahkan peserta untuk masuk ke dalam acara pameran. Acara dilanjut riding bareng keliling kota Jogja dengan tujuan Jalan Mangkubumi. Trotoar di jalan sebelah selatan Tugu Jogja ini dipenuhi bikers yang parkir usai riding. Di tempat ini, acara Buko Cakil Bagi Takjil dilanjutkan dengan berbagai agenda menarik yang juga berbau sosial.
