Dengan lima seri tersisa, sepertinya agak berat pertarungan Antonio Cairoli untuk meraih gelar Juara Dunia ke-10 MXGP tahun ini. Pasalnya, rekan setimnya di Red Bull KTM Factory Racing, Jeffrey Herlings makin tampil menggila.
Seperti halnya yang terjadi di seri ke-16 yang berlangsung di Frauenfeld-Gachnang, Swiss (18-19/8). Herlings, kembali unggul dari Cairoli di dua race yang dipentas di sirkuit sepanjang 1.650 meter tersebut. Awalnya, Cairoli memang tampil menjanjikan di sesi kualifikasi dengan menjadi yang tercepat.
Namun, sayangnya hal baik hal tersebut tidak berlangsung di race. Justru, di dua race yang dipentas, Singa Tua, julukan Cairoli, harus puas terlempar dari finish lima besar.
“Pekan ini berawal baik dengan kemenangan di babak kualifikasi dan saya memiliki perasaan yang baik terhadap trek dan segalanya,” aku Cairoli yang kini berusia 32 tahun. Sayangnya di race 1, faktor keberuntungan itu pun pergi dari pembalap Italia itu. Sebab, dirinya harus merasakan kerasnya tanah di sirkuit berkarakter tanah solid.
“Race 1 saya berusaha keras, sebab saya lihat Jeffrey mengambil posisi terdepan dan saya tahu saya harus bersama dengannya jika saya ingin memenangkan balap. Saya terjatuh dari motor di single jump, saya merasakan ada sesuatu dengan lutut saya. Saya tidak tahu apa pastinya, tapi saya merasa aneh,” ungkap Cairoli yang tetap memaksa balap usai terjatuh dan finish diposisi 8 di race 1 dan finish diposisi 6 di race 2.
Tabloid Motor Plus di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.