Tren Supermoto terus berkembang, membuat Ganang Syafitra Gianna tertarik tampilan gagah motor bergenre itu. “Lihat-lihat di IG dan kumpul bareng teman-teman yang suka Supermoto di komunitas Badak Kulon Supermoto bikin makin jatuh cinta. Terlebih lihat motor-motor tim Luc1 Motorsport, keren banget. Nggak pakai lama digarap saja motor yang aku punya,” ucap Ganang.
Walau hanya bermodalkan motor 150 cc sport cruiser, tapi secara konsep dibuat mirip motor Honda CRF450 yang dimiliki tim Luc1 Motorsport. Garapan tangan Dito Pradita dari Dito Garage kini sudah jauh berbeda dari tampang asli New Mega Pro.
Wih, Supermoto banget borr. FRAME BIKIN ULANG. Sudah pasti rangka asli tidak bisa terpakai. Karena secara konsep sudah sangat jauh berbeda. Dito membangun ulang mainframe dari bahan plat 3 mm yang dibentuk menyerupai mainframe asli CRF450. “Agar rantai bisa pas dan gak gesek roda belakang, engine mounting digeser ke kiri sekitar 5 mm,” ucap Dito yang bengkelnya di Jl. Parigi No. 16, RT. 002/010, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang.
Pegangan mesin bawah menggunakan pipa seamless diameter 0,5 inci tebal 4 mm. Ukuran segini kuat untuk menggendong mesin. Sementara subframe, menggunakan pipa kotak ukuran 20 x 20 mm tebal 2 mm. Oh iya, untuk rumah komstir menggunakan kepunyaan Kawasaki KLX150 yang dilas di mainframe dengan sudut kemiringan 27 derajat.
Sementara kemiringan mesin masih mengikuti standar karena bila sudutnya berubah akan berpengaruh terhadap oli yang dialirkan pompa pelumas. Keseluruhan rangka ini sudah diukur agar lurus dan kuat ya, jadi dipakai harian pun sangat aman.
