Tampilkan di aplikasi

Moto2 Seri XIX, Valencia – Spanyol, terpicu

Tabloid Motor Plus - Edisi 1029
21 November 2018

Tabloid Motor Plus - Edisi 1029

Setelah Marquez terjatuh, “Saya coba untuk mempertahankan ritme dan jalur balap untuk beberapa lap. / Foto : KTM

Motor Plus
Mungkin saja, kemenangan Can Oncu sebagai pembalap wild card dari Red Bull KTM Ajo menjadi pemicu bagi Miguel Oliveira untuk menjadi pemenang Moto2 seri terakhir di Valencia, Spanyol (18/11). Dirinya, juga ingin mempersembahkan podium tertinggi bagi timnya selain mempersembahkan gelar Juara Tim Moto2 2018.

Pasalnya, Oliveira sulit untuk disentuh para pembalap di belakangnya hingga bendera finish dikibarkan. Apalagi, setelah Alex Marquez (EG 0,0 Marc VDS) yang sempat memimpin jalannya lomba terjatuh. Asa untuk mempersembahkan podium tertinggi sebelum dirinya menginjakan kaki di footstep pacuan MotoGP tahun depan pun menjadi besar.

“Ya, saya datang ke sini memang ingin berjuang untuk menggapai kemenangan. Tapi seperti kita ketahui, kondisi jalannya balap di sini cukup menyulitkan. Kali ini, bukan tentang siapa yang cepat. Tapi, tentang konsistensi,” ujar Oliveria yang di Valencia ini menjadi 50 kali dirinya membalap di kelas Moto2.

Memang! Dengan kondisi trek basah, pembalap yang mampu menjaga ritme alias konsisten dengan ritme balapnya lah yang bisa menjadi juara. Hal ini, dibuktikan Oliveira dengan tanpa melakukan kesalahan sedikitpun.

“Lap demi lap, trek mulai mengering. Hal ini, membuat ban semakin panas dan menjadikan mudah untuk crash dan berbuat kesalahan. Saya menyadarinya ketika melihat Marquez (Alex; red) terjatuh di depan saya,” jelas pembalap bernomor 44 ini.
Tabloid Motor Plus di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI