Tampilkan di aplikasi

Buku Edulitera hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Proses Keperawatan Berbasis KKNI

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia

1 Pembaca
Rp 107.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 321.000 13%
Rp 92.733 /orang
Rp 278.200

5 Pembaca
Rp 535.000 20%
Rp 85.600 /orang
Rp 428.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Buku Proses Keperawatan Berbasis KKNI ini merupakan hasil kajian yang berkelanjutan tentang penerapan Proses Keperawatan di tatanan praktis dan telaah terhadap asuhan keperawatan yang disusun mahasiswa pendidikan profesi Ners serta rekonstruksi mata kuliah Dokumentasi dan Proses Keperawatan. Penyusunannya terbagi atas 6 bab, bagian awal menjelaskan tentang standar profesi dan KKNI yang menjadi basic knowledge and basic comptence capaian pembelajaran pada masing-masing level jenjang pendidikan. Bab 2 sampai dengan 6 merupakan bab inti yang membahas tentang Proses Keperawatan berbasis KKNI. Berikutnya disertakan lampiran untuk contoh penyusunan dokumentasi proses keparawatan.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Nikmatur Rohmah / Saiful Walid

Penerbit: Edulitera
ISBN: 9786237454120
Terbit: Januari 2019 , 290 Halaman










Ikhtisar

Buku Proses Keperawatan Berbasis KKNI ini merupakan hasil kajian yang berkelanjutan tentang penerapan Proses Keperawatan di tatanan praktis dan telaah terhadap asuhan keperawatan yang disusun mahasiswa pendidikan profesi Ners serta rekonstruksi mata kuliah Dokumentasi dan Proses Keperawatan. Penyusunannya terbagi atas 6 bab, bagian awal menjelaskan tentang standar profesi dan KKNI yang menjadi basic knowledge and basic comptence capaian pembelajaran pada masing-masing level jenjang pendidikan. Bab 2 sampai dengan 6 merupakan bab inti yang membahas tentang Proses Keperawatan berbasis KKNI. Berikutnya disertakan lampiran untuk contoh penyusunan dokumentasi proses keparawatan.

Pendahuluan / Prolog

Pengantar
Sejarah pendidikan keperawatan di Indonesia di mulai dari tingkat sekolah menengah atas yaitu Sekolah Perawat Kesehatan (level 2), kemudian berkembang menjadi program diploma 3 keperawatan (level 5), dan saat ini profesi keperawatan minimal harus lulus dari pendidikan profesi Ners (level 7). Amanah dari KKNI mengindikasikan bahwa lulusan ditiap jenjang program dan jenis pendidikan harus kompetensi sesuai levelnya. Dimana masing-masing level mempunyai perbedaan capaian pembelajaran pada tiga komponen, antara lain: kemampuan bidang kerja, penguasaan pengetahuan, kewenangan dan tanggung jawab. Oleh karena itu pembelajaran Proses Keperawatan harus diporsikan sesuai dengan level masing-masing jenjang pendidikan. Sehingga perawat yang diluluskan pada jenjang level yang berbeda mempunyai pengetahuan, kemampuan, kewenangan, dan tanggung jawab yang berbeda dalam proses keperawatan yang akan digunakan untuk memberikan asuhan pada klien.

Penulis

Nikmatur Rohmah - Ns. Nikmatur Rohmah, S.Kep.,M.Kes. lahir di Lumajang pada 26 Juni 1972. Saat ini menjabat sebagai Lektor dengan NIP 197206262005012001 dan NIDN 0026067202. Dia memiliki latar belakang pendidikan yang luas, dimulai dari SD di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Islam Tempeh Lumjang pada 1984, kemudian melanjutkan ke tingkat SMP di Madrasah Tsanawiyah Tambak Beras Jombang pada 1987, dan SMA di SMA Nurul Jadid Paiton Probolinggo pada 1990.
Ns. Nikmatur Rohmah juga memiliki pendidikan di bidang keperawatan, dimulai dari D3 di Akademi Keperawatan RS Islam Surabaya pada 1994 dan DIV Perawat Pendidik (Keperawatan Anak) di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya pada 1999. Selanjutnya, ia meraih gelar S1 Keperawatan dari Fikes Unmuh Jember pada 2008 dan Pendidikan Profesi Ners dari Fikes Unmuh Jember pada 2009.
Tidak puas dengan pencapaiannya, Ns. Nikmatur Rohmah melanjutkan pendidikan ke tingkat S2 di Magister Kedokteran Keluarga, Minat Pendidikan Profesi Kesehatan dari Universitas Sebelas Maret Surakarta pada 2011. Saat ini, ia tengah mengejar gelar S3 di bidang Kesehatan Masyarakat dari Universitas Airlangga Surabaya sejak tahun 2016. Dia dapat dihubungi melalui email di r_nikmatur@yahoo.co.id
Saiful Walid - Ns. Saiful Walid, S.Kep., M.Kes, seorang perawat ahli yang telah menorehkan jejak pendidikan dan pengalaman yang mengesankan dalam bidang keperawatan. Dengan pangkat Pembina/IV.a, beliau memiliki dedikasi yang tinggi dalam memberikan pelayanan kesehatan. Berawal dari pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi, beliau menyelesaikan pendidikan keperawatan di Akademi Keperawatan RS Islam Surabaya pada tahun 1994. Gelar sarjana keperawatan diraihnya dari Universitas Airlangga Surabaya pada tahun 2005, dilanjutkan dengan gelar S1 NERS pada tahun berikutnya. Selanjutnya, beliau melanjutkan pendidikan pasca sarjana dan meraih gelar Magister Kesehatan dari STIE Indonesia Malang pada tahun 2012. Keberhasilan pendidikan yang diraihnya sejalan dengan pengalaman lapangan yang kaya, menjadikan beliau sebagai sosok yang berkualitas dan berpengaruh dalam dunia keperawatan.


Daftar Isi

Sampul
Prakata
Ucapan Terima Kasih
Daftar Isi
Daftar Lampiran
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Bab 1 Pengantar Proses Keperawatanberbasis Kkni
     A. Proses Keperawatan
     B. Keperawatan Dan Ranah Standar Kompetensi Perawat Indonesia
     C. Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
Bab 2 Pengkajian Keperawatan
     A. Pengertian Pengkajian Keperawatan
     B. Tujuan Pengkajian Keperawatan
     C. Kegiatan Dalam Pengkajian Keperawatan
     D. Pengumpulan Data Dalam Pengkajian Keperawatan
     E. Dokumentasi Pengkajian
     F. Capaian Pembelajaran Tahap Pengkajian
     G. Pengkajian Berdasarkan Jenjang Pendidikan Perawat
Bab 3 Diagnosis Keperawatan
     A. Pengertian Diagnosis Keperawatan
     B. Tujuan Dan Manfaat Diagnosis Keperawatan
     C. Kegiatan Dalam Diagnosis Keperawatan
     D. Tipe Diagnosis Keperawatan
     E. Diagnosis Keperawatan Menurut Nanda
     F. Diagnosis Keperawatan Menurut Sdki Tahun 2016
     G. Dokumentasi Diagnosis Keperawatan
     H. Capaian Pembelajaran Tahap Diagnosis Keperawatan
     I. Aplilasi Kkni Dalam Diagnosis Keperawatan
Bab 4 Perencanaan
     A. Pengertian
     B. Tujuan
     C. Kegiatan Dalam Perencanaan
     D. Dokumentasi Perencanaan
     E. Capaian Pembelajaran Tahap Perencanaan
     F. Aplikasi Kkni Pada Tahap Perencanaan
Bab 5 Pelaksanaan
     A. Pengertian
     B. Tujuan
     C. Kegiatan Dalam Pelaksanaan
     D. Tahap Pelaksanaan
     E. Dokumentasi Pelaksanaan
     F. Capaian Pembelajaran Tahap Pelaksanaan
     G. Aplikasi Kkni Pada Tahap Pelaksanaan
Bab 6 Evaluasi
     A. Pengertian
     B. Tujuan
     C. Kegiatan Dalam Evaluasi
     D. Macam Evaluasi
     E. Kerangka Waktu Dalam Dokumentasi Evaluasi
     F. Dokumentasi Evaluasi
     G. Capaian Pembelajaran Tahap Evaluasi
     H. Aplikasi Kkni Pada Tahap Evaluasi
Daftar Pustaka
Lampiran
     Lampiran 1.a. Analisis Data Cronic Kidney Desease
     Lampiran 1.b. Analisis Data Pasien Hiperbilirubin
     Lampiran 1.c. Analisis Data Infark Miocard Acut
     Lampiran 1.d. Analisis Data Tumor Cervical 1-2
     Lampiran 1.e. Analisis Gout Arthritis
     Lampiran 2.a. Rencana Tindakan (level 6) Pada Ketidakefektifan Pola Nafas Pasien Cronic Kidney Desease
     Lampiran 2.b. Rencana Tindakan (level 7) Pada Pola Nafas Tidak Efektif Pasien Tumor Cervical
     Lampiran 2.c. . Rencana Tindakan (level 7) Pada Ketidakefektifan Pola Nafas Pasien Hiperbilirubin
     Lampiran 3.a. Rencana Tindakan (level 6) Pada Ketidakseimbangan Nutrisi Kurang Dari Kebutuhan Tubuh Pasien Hiperbilirubin
     Lampiran 3.b. Rencana Tindakan (level 7) Pada Ketidakseimbangan Nutrisi Kurangdari Kebutuhan Tubuh Pasien Cronic Kidney Desease
     Lampiran 3.c. Rencana Tindakan (level 6) Pada Ketidakseimbangan Nutrisi Kurangdari Kebutuhan Tubuh Pasien Infark Miocard Acut
     Lampiran 4.a. Rencana Tindakan (level 7) Pada Defisit Perawatan Diri: Mandi Pasien Infark Miocard Acut
     Lampiran 4.b. Rencana Tindakan (level 7) Pada Defisit Perawatan Diri: Mandi Pasien Tumor Cervical
     Lampiran 5.a. Rencana Tindakan (level 6) Pada Gangguan Pola Tidur Pasien Cronic Kidney Deseas
     Lampiran 5.b. Rencana Tindakan (level 6) Pada Hambatan Mobilitas Fisik Pasien Tumor Cervical
     Lampiran 5.c. Rencana Tindakan (level 6) Pada Hambatan Religiositas Tumor Cervical
     Lampiran 5.d. Rencana Tindakan (level 6) Pada Hipertemi Pasien Bayi
     Lampiran 5.e. Rencana Tindakan (level 6) Pada Hiperbilirubin Neonatal
     Lampiran 5.f. Rencana Tindakan (level 6) Pada Kerusakan Integritas Kulit Bayi
     Lampiran 5.g. Rencana Tindakan (level 6) Pada Risiko Ketidakstabilan Gula Darah
     Lampiran 5.h. Rencana Tindakan (level 6) Pada Kurang Pengetahuan Tentang Iibadah Sholat Pasien Cronic Kidney Desease
     Lampiran 5.i. Rencana Tindakan (level 7) Pada Nyeri Akut Pasien Infark Miocard Acut
     Lampiran 5.j. Rencana Tindakan (level 7) Pada Penurunan Curah Jantung
     Lampiran 5.k. Rencana Tindakan (level 7) Pada Risiko Ketidakstabilan Tekanan Darah Pasien Infark Miocard Acut
     Lampiran 5.l. Rencana Tindakan (level 6) Pada Risiko Cidera Bayi
Tentang Penulis