Tampilkan di aplikasi

Ubi ungu, MPASI super

Tabloid Nakita - Edisi 916
19 Oktober 2016

Tabloid Nakita - Edisi 916

Ubi ungu merupakan salah satu superfood yang bisa memberi begitu banyak manfaat. Kabar baiknya, si kecil yang sudah berusia 6 bulan pun dapat menikmati superfood ini sebagai MPASI-nya. / Foto : istock

Nakita
Nah, apakah Ibu sudah pernah mencoba MPASI ubi ungu? Saat pertanyaan ini dilontarkan di Fan Page nakita, beberapa ibu langsung memberi komentar. Noni DzamDeva, menjawab, “ Aku belum pernah buat MPASI dari ubi ungu, bukan karena enggak ada waktu, tapi lebih pada belum kepikiran.” Desy Permatasari SE juga melontarkan hal senada, “Belum pernah. Saya masih takut dan masih belum tahu makanan apa saja yang bagus untuk MPASI bayi 8 bulan…” Sementara Ayu Karlina Rahayu mengaku belum pernah mencoba mengolah ubi ungu menjadi MPASI lebih pada kekhawatirannya, “Saya khawatir perut anakku jadi kembung….” UBI UNGU = SUPERFOOD Sebelumnya mungkin Ibu lebih mengenal ubi ungu yang bernama latin Ipomea batatas poiret ini sebagai olahan kue, minuman, keripik, es krim dan lain-lain. Menurut Prof. Dr. Ir.

Ali Khomsan, MS, Guru Besar Gizi Masyarakat Institut Pertanian Bogor, ubi ungu dapat digolongkan dalam superfood karena selain kaya akan zat gizi, ubi ungu juga kaya antosianin dan betakaroten. Seperti diketahui, superfood merupakan istilah yang mengacu pada makanan dengan kandungan gizi seperti karbohidrat, vitamin, dan mineral yang padat dan selain itu mengandung juga unsur fitokimia (zat yang memiliki khasiat atau manfaat bagi tubuh). Nah, ubi ungu memang kaya akan semua itu.

Antosianin merupakan pigmen warna ungu yang bisa berfungsi sebagai antioksidan, antikanker, antibakteri, serta pendukung kesehatan saluran cerna. Sementara betakaroten adalah senyawa yang berfungsi untuk pembentukan vitamin A sehingga mencegah penyakit akibat kekurangan vitamin A, serta mencegah pertumbuhan sel-sel kanker dan berbagai penyakit kardiovaskular. Loh, memang umbi-umbian lain tidak mengandung antosianin dan betakaroten? Betul, ubi kuning, singkong, dan lainnya juga mengandung zat-zat tersebut, hanya saja ubi ungu, kandungannya jauuuh lebih tinggi. Zat antosianin pada ubi ungu, misalnya, sebesar 110, 51 mg, sementara pada ubi kuning hanya 4,56 mg dan singkong 0,06 mg
Tabloid Nakita di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI