Tampilkan di aplikasi

Anak Indonesia, kurang vitamin D

Tabloid Nakita - Edisi 920
17 November 2016

Tabloid Nakita - Edisi 920

Sungguh ironis, hidup di negara yang berlimpah sinar matahari, anak-anak Indonesia justru kekurangan vitamin D.

Nakita
Adalah riset dr. Aman Pulungan Sp.A(K) dan rekan-rekan mengenai profil vitamin D yang melibatkan 120 responden dari dua sekolah dasar (SD) negeri dan swasta di Jakarta pada 2014. Sekolah swasta yang menjadi objek penelitian merupakan sekolah dengan latar belakang siswa dari orangtua golongan menengah atas. Sedangkan, SD negeri dengan siswa yang kebanyakan berasal dari orangtua dengan golongan ekonomi menengah ke bawah. Hasilnya, dari dua sekolah tersebut, angka ketidakcukupan (insufisiensi) vitamin D mencapai 75,8%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan di Malaysia (37,1%) ataupun yang terjadi di Afrika (30%). Ditemukan pula sebanyak 16,7% anak SD kekurangan/rendah kalsium (hipokalsemia) dalam plasma darah. Ini terkait dengan kurangnya asupan vitamin D dan kalsium dalam tubuh. Jadi kesimpulannya, masih sedikit (kurang dari 10%) anak-anak SD di Jakarta yang tubuhnya tercukupi vitamin D.

Temuan lain, siswa perempuan lebih banyak mengalami insufisiensi vitamin D dibandingkan anak laki-laki. Dalam penelitian ini, insufisiensi terjadi jika level vitamin D dalam darah kurang dari 15 anogram (ng)/dL (desiliter), dan sufisien jika di atas atau sama dengan 32 ng/dL. Angka-angka tersebut tentu membuat kita terkejut. Siswa sekolah upper middle class dengan siswa sekolah lower middle class sama-sama “babak belur”. Angka kekurangan vitamin D yang dialami siswa begitu tinggi. Kita kaget karena sejauh ini banyak orang berpikir bahwa anak-anak di negara yang kaya akan sinar matahari justru didapati banyak mengalami kekurangan vitamin D.

Menjaga fungsi biologis Sejauh ini, pemerintah RI tidak punya data secara nasional. Namun penelitian yang dilakukan Aman Pulungan dkk., cukup memberi gambaran status vitamin D pada anak-anak. Selain Indonesia, Malaysia, Qatar, India, dan negara-negara di Afrika telah memublikasikan sejumlah penelitian yang menunjukkan adanya kecenderungan meningkatnya kekurangan vitamin D di masyarakat
Tabloid Nakita di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI