Tampilkan di aplikasi

Solusi depresi dengan yoga

Tabloid Nakita - Edisi 954
7 September 2017

Tabloid Nakita - Edisi 954

Perubahan besar dalam hidup setelah punya anak bisa membuat Mama lebih rentan mengalami depresi. / Foto : iStock

Nakita
Perubahan besar dalam hidup setelah punya anak bisa membuat Mama lebih rentan mengalami depresi. Bila Mama tidak ingin mengonsumsi obat-obatan antidepresi, boleh mencoba caracara alami berikut ini, Ma. Gangguan depresi yang terjadi usai bersalin dapat berdampak buruk, baik bagi Mama maupun bayi.

Proses terbangunnya kedekatan hubungan antara Mama dan si kecil dapat terganggu, sementara si kecil juga berisiko untuk tidak mendapatkan perawatan yang semestinya. Studi-studi sebelumnya memperlihatkan, bayi dari mama yang mengalami depresi pascapersalinan bisa mengalami kesulitan makan dan tidur, serta perkembangannya pun dapat terganggu.

Sementara itu, data dari National Institute of Mental Health memaparkan, sekitar 20% dari kematian mama pascamelahirkan disebabkan oleh bunuh diri. American Academy of Pediatrics (AAP) sangat merekomendasikan para dokter anak untuk melakukan pemeriksaan rutin terhadap mama dari pasien bayinya, untuk melihat apakah ada gejala depresi pascamelahirkan.

Bahkan, seperti dipaparkan studi yang dimuat di jurnal Pediatrics (April 2013), kemungkinan adanya gejala depresi pascamelahirkan sebaiknya sudah mulai dikaji sejak mama masih dirawat di rumah sakit. Hasil studi tersebut mendapati, mama baru yang melahirkan melalui persalinan sesar berkemungkinan lebih besar untuk mengalami gangguan kecemasan dan depresi dibandingkan mama yang melahirkan normal.

Jadi, memang sebaiknya sudah dilakukan pemeriksaan sejak awal. Di sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Inggris, maupun Australia, telah terdapat pengukuran yang bisa memeriksa kecenderungan depresi dan gangguan kecemasan pada mama yang baru bersalin, seperti Edinburgh Postnatal Depression Survey dan State Trait Anxiety Inventory.
Tabloid Nakita di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI