Tampilkan di aplikasi

Baca ini, dijamin tak lagi jengkel hadapi ulah si balita

Tabloid Nakita - Edisi 968
23 Oktober 2017

Tabloid Nakita - Edisi 968

Kesabaran dan ketelatenan dalam menghadapi si kecil tentu adalah jalan paling bijak dalam mengasuhnya. / Foto : iStock

Nakita
Tadinya si kecil adalah bayi yang lucu dan tak banyak ulah. Siapa pun akan jatuh hati melihatnya, tak bosan bermain dengannya. Tetapi ketika menginjak usia batita, sikapnya berubah. Ia menjadi penuntut, senang menolak, bahkan berperilaku “ajaib” seperti marah-marah tak jelas hingga berguling-guling di lantai sambil menangis. Ya benar, ia mulai melakukan aksi tantrum-nya.

Kesabaran dan ketelatenan dalam menghadapi si kecil tentu adalah jalan paling bijak dalam mengasuhnya. Berikut beberapa fakta tentang anak usia batita yang bisa membuat Mama Papa lebih memahami mengapa si kecil bisa bertingkah begitu menjengkelkan. Dijamin, setelah itu Mama Papa pasti lebih sabar dalam menghadapinya.

Istilah temper tantrum muncul untuk menggambarkan masa-masa sulit orangtua dalam menghadapi si batita. Temper tantrum atau terrible twos pertama kali muncul pada 1950-an di Amerika Serikat untuk menggambarkan masa-masa sulit orangtua (terutama ibu) dalam menghadapi perilaku dan sikap temperamental buah hatinya yang berusia 18–30 bulan. Sebenarnya pada periode ini perkembangan otak anak sangat mengagumkan.

Si batita mulai belajar berinteraksi, namun pemahaman benar dan salah belum tertanam. Pada masa batita, kemampuan bicara anak semakin terasah, anak sudah dapat mengucapkan satu kalimat yang terdiri dari 2 hingga 3 kata yang bermakna. Kosakatanya berkembang dengan cepat, rasa ingin tahunya sangat tinggi, dan keinginannya untuk mengeksplorasi lingkungannya sulit dikekang.

Tantrum timbul karena rasa frustrasi anak. Tantrum yang ditampilkan oleh anak batita pada umumnya disebabkan rasa frustrasi karena keinginannya tidak tercapai. Si batita yang tertarik dengan permen loli warna-warni di pasar swalayan, misalnya, akan berusaha meraihnya dengan susah payah, kemudian menghampiri ibunya yang sedang sibuk membaca daftar belanja.
Tabloid Nakita di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI