Tampilkan di aplikasi

Seni menjadi ayah rumah tangga

Tabloid Nakita - Edisi 975
12 Desember 2017

Tabloid Nakita - Edisi 975

Mereka menyadari bahwa tugas mengasuh dan mendidik anak bukan hanyalah tugas ibu seorang, tapi juga membutuhkan peran dan kehadiran dirinya demi tumbuh-kembang anak yang optimal. / Foto : iStock

Nakita
Suatu pagi di sekolah, kita berjumpa mereka. Bahkan, mereka bisa ditemui di tengah siang yang sibuk di sebuah supermarket, kemudian sorenya di taman bermain. Mereka tak sama seperti kita, Ma, tetapi mereka mampu melakukan tugas yang dulunya dipercaya hanya bisa dilakukan oleh kita: mengasuh anak!

Mereka adalah ayah rumah tangga. Sebuah “profesi” yang kini dihargai oleh dunia dan semakin banyak jumlahnya. Pada 2012, Pew Research Center menemukan peningkatan jumlah ayah rumah tangga di Amerika Serikat (AS), dari 1,1 juta di tahun 1989, lalu meningkat menjadi 2,2 juta di tahun 2010, tepat setelah berakhirnya resesi (kelesuan ekonomi) global.

Tahun 1989, hanya 5% ayah yang mengaku alasan mereka menjadi ayah rumah tangga adalah untuk mengurus keluarga. Namun kini, ada 21% ayah rumah tangga atau dalam bahasa Inggris disebut stay-at-home dad (SAHD) di AS yang memiliki alasan tersebut.

Jonathan Heisey-Grove merupakan salah satu dari jutaan SAHD di AS. Ayah dari dua putra yang tinggal di Alexandria, Virginia ini, sejak 2013 memutuskan untuk tinggal di rumah mengasuh Egan (9) dan Zane (4) setelah kehilangan pekerjaannya sebagai desainer grafis. “Tugas”-nya sehari-hari dari mengurus pekerjaan rumah, menyiapkan makan, hingga menemani dua anaknya bermain.

Sementara istrinya, Dawn, bekerja di sebuah kantor sebagai analisis kesehatan publik. Dulu, ia menganggap kehilangan pekerjaan merupakan sebuah malapetaka. Namun kini, ia menganggapnya sebagai sebuah berkah. “Saya lebih memilih seperti ini, bebas stres dan saya bisa mengasuh anak-anak saya, melihat perkembangan mereka,” ucapnya seperti dilansir voanews.com.
Tabloid Nakita di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI