Tampilkan di aplikasi

Persiapan benar, mudik lancar

Tabloid NOVA - Edisi 1479
27 Juni 2016

Tabloid NOVA - Edisi 1479

Mudik adalah ritual tahunan yang selalu menampilkan fenomena tersendiri, mulai dari susahnya mencari tiket hingga macet berkilokilo meter. Namun semua menjalaninya dengan suka cita. Persiapan matang menjadi wajib agar mudik lancar. / Foto : istock

NOVA
Mudik mengandung arti pulang ke kampung halaman. Begitu yang tertulis pada Kamus Besar Bahasa Indonesia. Sementara Wikipedia menyebut, mudik adalah kegiatan perantau/pekerja migran untuk kembali ke kampung halamannya. Kata mudik sendiri, masih menurut Wikipedia, berasal dari sandi kata bahasa Jawa ngoko yaitu “mulih dilik” yang berarti pulang sebentar. Mudik sering juga disebut berasal dari kata “udik” yang berarti kampung.

Tradisi ini memang erat berkaitan dengan perayaan Idul Fitri, hari raya umat Islam. “Migrasi” massal sementara para warga pendatang yang menetap di kota-kota besar menuju kampung halamannya telah membudaya sejak bertahun-tahun. Rasanya tak afdol bila tak dilakukan. Bahkan, segala kerepotan yang muncul pada saat mudik seolah menjadi tak berarti lagi, mulai dari mencari moda transportasi, besarnya ongkos yang harus dikeluarkan, sampai kemacetan berkilo-kilo yang harus dilalui para pemudik berkendaraan motor.

Berdasar survei Jakpat (JajakPendapat App) tahun 2015,wargaJabodetabek yang mudikmenggunakan kendaraan pribadiberjumlah 36,36%, paling besar dibandingkan dengan moda transportasi lain, seperti KA (18,55%, pesawat (16,73, Bus (14,55%, dan sepeda motor (11,27%). Tujuan mudik yang paling banyak adalah ke Jawa Tengah (27,27%), Jawa Barat (25,82%, Pulau Sumatra (14,18%), Jawa Timur (13,45%), dan DIY (6,91%). Kebanyakan mudik dilakukan bersama keluarga sebesar 45,45%.

Sementara Kementerian Perhubungan memprediksi sekitar 26 juta penumpang akan meramaikan mudik Lebaran tahun ini. Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Pudji Hartanto merinci, pemudik terdiri atas penumpang angkutan umum darat, KA, laut dan udara sebanyak 17.995.412 orang. Sementara penumpang angkutan pribadi diprediksi berjumlah 2.478.069 dengan mobil dan 5.638.683pengguna motor.
Tabloid NOVA di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI