Kita kapan sampainya, sih, Bu?” “Ma, aku bosan.” (sambil merengut) “Aku mau pulang saja.” Pernah mendengar kalimat-kalimat semacam ini dari buah hati dalam perjalanan menuju tempat liburan? Pasti pernah. Malah mungkin dua...tiga...empat kali dalam selang beberapa jam. Atau mungkin pengalaman Anda berkendara naik mobil bersama anak meliputi teriakan, tangisan, dan penolakan untuk duduk manis dengan sabuk pengaman terpasang.
“Karena ruang di dalam mobil tidak luas, anak bisa saja rewel karena ruang geraknya menjadi terbatas,” jelas Astrid W.E.N., M.Psi., psikolog dari PION Clinician and Theraplay Indonesia. “Untuk itu kita perlu mempersiapkan hal-hal yang sekiranya dibutuhkan anak selama perjalanan agar mereka tetap nyaman.” Agar perjalanan tetap aman dan kegembiraan liburan terjaga, persiapkan diri dan keluarga dengan melakukan 9 hal berikut ini.
1. Diskusikan dengan anak Meskipun anak belum mengerti sepenuhnya tentang perjalanan berlibur ini, ada baiknya kita tetap membicarakan perjalanan yang akan ditempuh dengan anak. “Kita bisa beri tahu mereka ke mana kita akan berangkat, dengan apa kita menuju ke sana, dan berapa lama waktu yang kira-kira diperlukan. Jadi anak tidak kaget jika harus duduk lama dalam mobil,” kata Astrid.
2. Edukasi berperilaku dalam mobil Ajarkan si kecil cara memakai sabuk pengaman yang benar. Beri tahu pula pentingnya duduk tenang agar tak mengganggu konsentrasi pengemudi.
3. Cek kendaraan sebelum memulai perjalanan Jangan lupa untuk selalu mengecek kondisi mobil sebelum melakukan perjalanan jauh. Pastikan kondisi mobil aman dan jangan meninggalkan perlengkapan keselamatan untuk mobil.
4. Pakai car seat Menurut Astrid, saat membawa anak-anak dalam perjalanan jauh, terlebih usia bayi dan balita, ada baiknya menggunakan car seat. Selain aman, mendudukkan bayi dan balita dalam car seat membuat mereka nyaman dalam mobil.
