Tampilkan di aplikasi

Trigeminal Neuralgia, nyeri wajah menyiksa

Tabloid NOVA - Edisi 1598
8 Oktober 2018

Tabloid NOVA - Edisi 1598

Jangan sepelekan jika wajah Anda tiba-tiba nyeri seperti dikejut listrik. Siapa tahu itu gejala penyakit langka nan mengerikan, trigeminal neuralgia. / Foto : Istock/Maria

NOVA
Mungkin belum banyak yang tahu mengenai penyakit nyeri wajah yang menyiksa ini. Memang belum begitu banyak kasusnya di Indonesia, hanya sekitar 5-6 dari 5.000 orang. Tapi, kalau diabaikan bisa-bisa Anda masuk ke dalam kelompok lima orang itu, lho.

Pasti tidak mau, kan? “Trigeminal neuralgia adalah rasa nyeri kronis akibat gangguan pada saraf trigeminal atau saraf kelima dari dua belas pasang saraf yang berasal dari otak,” ujar dr. Mahdian Nur Nasution, SpBS pakar nyeri dari Klinik Nyeri dan Tulang Belakang Jakarta.

Bagi mereka yang terserang penyakit langka ini, gejala awal yang sering muncul adalah rasa nyeri di wajah yang terjadi secara spontan dan dalam waktu yang singkat. Akan tetapi, kondisi ini lama kelamaan dapat berkembang menjadi lebih berat. Baik dari sisi nyeri yang dialami pasien maupun waktu serta intensitas munculnya nyeri tersebut.

“Sebagian besar rasa nyeri pada trigeminal neuralgia terjadi pada salah satu sisi wajah terutama wajah bagian bawah. Rasa nyeri tersebut seperti sengatan listrik, tajam, dan berlangsung dalam hitungan detik hingga menit,” ujar dr. Mahdian.

Nah, karena paling banyak rasa nyeri terjadi di wajah bagian bawah atau rahang bawah, maka banyak orang sering menganggapnya sebagai sakit gigi biasa. Hal ini juga disebabkan oleh sulitnya diagnosis dini terhadap penyakit ini, sehingga menciptakan kesalahan terapi serta pengobatan. Akibatnya nyeri tak kunjung tertangani dan tersimpan bertahun-tahun lamanya.

Para tenaga kesehatan menyebutnya dengan douloureux, gangguan pada saraf trigeminal di daerah wajah pasien. Nyeri ini muncul ketika terjadi kontak antara pembuluh darah arteri atau vena dengan saraf trigeminal.
Tabloid NOVA di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI