Semua pasti suka liburan, apalagi sebentar lagi akhir tahun. Sahabat NOVA sudah punya rencana mau liburan ke mana? Ya, mungkin tempat dan aktivitas liburan sudah ada. Keuangan untuk liburan juga ada dan aman.
Tapi, kalau keuangan setelah liburan sudah aman juga belum? Jangan sampai, nih, malah jadi cekak setelah pulang liburan karena enggak terpikirkan. Bisa-bisa nanti liburan makan enak, setelah pulang bingung enggak ada minyak buat masak. Agar enggak mengalami cekak usai liburan, lakukan dua hal ini dulu yuk. Apa saja?
1. Buat rencana perjalanan
Membuat rencana perjalanan berguna untuk menentukan anggaran yang pas. Sekalipun hanya liburan di dalam kota, jika tak dibuat rencananya, ujungnya bisa cekak juga. Nah, soal dana liburan ini, menurut Teja Sari, CFP., Konsultan Keuangan., kita bisa menyisihkan 10 persen dari penghasilan untuk anggaran liburan.
Tugas selanjutnya adalah membagi dan memaksimalkan dana yang kita punya. Kita bisa memasukkan dan membagi semua kebutuhan biaya yang diperlukan untuk jalanjalan. Biaya liburan ini terdiri dari biaya transportasi, penginapan, makan, tempat wisata, dan oleh- oleh. Mulailah membuat simulasi untuk berbagai alternatif yang mungkin digunakan agar Anda dapat menyesuaikan destinasi yang sesuai dengan anggaran tersedia.
2. Penuhi dulu dana kebutuhan wajib dan butuh
Pengeluaran dibagi dalam tiga kategori: wajib, butuh, dan ingin. Nah, setelah tahu anggaran yang diperlukan, penting bagi kita untuk memisahkan anggaran liburan dengan pengeluaran rutin, tabungan investasi, dan dana darurat. Jika tak dipisahkan, ini yang bikin kita bisa merana setelah pulang liburan.
