Tampilkan di aplikasi

Buku Nuansa Cendekia hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Petunjuk Praktis Menanam Jambu Air Dalam Pot

1 Pembaca
Rp 23.000 15%
Rp 19.550

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 58.650 13%
Rp 16.943 /orang
Rp 50.830

5 Pembaca
Rp 97.750 20%
Rp 15.640 /orang
Rp 78.200

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Jambu air diduga berasal dari Indocina lalu me nyebar ke berbagai wilayah, termasuk Indonesia. Jambu air ditanam hampir di seluruh wilayah Nusantara. Derah pusat penyebaran tanaman jambu air terdapat di Pulau Jawa.

Di Indonesia, penanaman tanaman jambu air masih dominan dalam bentuk kultur pekarangan dan sebagian kecil ditanam di lahan kering milik rakyat. Pendayagunaan buah jambu air masih terbatas untuk dikonsumsi segar atau dibuat rujak, sehingga nilai ekonomisnya agak rendah.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Neni Suhaeni
Editor: Adiel MT

Penerbit: Nuansa Cendekia
ISBN: 9786023502936
Terbit: Februari 2016 , 52 Halaman










Ikhtisar

Jambu air diduga berasal dari Indocina lalu me nyebar ke berbagai wilayah, termasuk Indonesia. Jambu air ditanam hampir di seluruh wilayah Nusantara. Derah pusat penyebaran tanaman jambu air terdapat di Pulau Jawa.

Di Indonesia, penanaman tanaman jambu air masih dominan dalam bentuk kultur pekarangan dan sebagian kecil ditanam di lahan kering milik rakyat. Pendayagunaan buah jambu air masih terbatas untuk dikonsumsi segar atau dibuat rujak, sehingga nilai ekonomisnya agak rendah.

Pendahuluan / Prolog

Pendahuluan
Jambu air diduga berasal dari Indocina lalu me nyebar ke berbagai wilayah, termasuk Indonesia. Jambu air ditanam hampir di seluruh wilayah Nusantara. Derah pusat penyebaran tanaman jambu air terdapat di Pulau Jawa.

Di Indonesia, penanaman tanaman jambu air masih dominan dalam bentuk kultur pekarangan dan sebagian kecil ditanam di lahan kering milik rakyat. Pendayagunaan buah jambu air masih terbatas untuk dikonsumsi segar atau dibuat rujak, sehingga nilai ekonomisnya agak rendah.

Nilai ekonomis jambu air seharusnya dapat ditingkatkan sebagai buah komersial, karena selain rasanya enak dan segar, juga mengandung gizi yang cukup tinggi dan lengkap. Buah jambu air sebenarnya juga bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan, antara lain jam, pue, sirop, jeli, dan sebagainya.

Alternatif lain untuk meningkatkan potensi ekonomi jambu air, sebagaimana beberapa jenis buahbuahan lainnya, adalah dengan cara dibudidayakan secara intensif dalam pot. Tanaman buah dalam pot biasanya disebut dengan “tabulampot”. Penanaman tabulampot merupakan perpaduan antara teknologi maju (modern) di bidang pertanian dan unsur seni (estetika).

Hasil karya tabulampot memiliki nilai ekonomis dan estetika cukup tinggi, harga jual mahal, dan bisa dimanfaatkan untuk memperindah lingkungan. Di samping itu, tabulampot amat bermanfaat sebagai wahana penyalur hobi berkebun dan bertanam, sekalipun pada lahan sempit.

Daftar Isi

Sampul
Tentang Penulis
Daftar Isi
Pendahuluan
Bab 1: Anatomi Dan Ciri Tanaman Jambu Air
     Cabang
     Buah
Bab 2: Jenis Jenis Tanaman Jambu Air
     Lilin
     Apel
Bab 3: Syarat Tumbuh Tanaman Jambu Air
Bab 4: Teknik Pembibitan Jambu Air
     Bibit Batang Bawah asal Biji
     Bibit okulasi
     Bibit Cangkok
Bab 5: Menanam Jambu Air dalam Pot
     Penyiapan media Tanam
     Pengisian media Tanam ke dalam Pot
     Pemeliharaan Tanaman
     Penyiraman
     Pemupukan
     Pembentukan Pohon
     Pengendalian hama dan Penyakit
     Pergantian media dan Pot
     Mempermanis rasa Buah
Bab 6: Pamenan Jambu AIr dalam Pot