Hampir setengah abad, flagship sedan pabrikan Jerman ini menjadi benchmark bagi large luxury saloon. Baik kenyamanan tak tertandingi maupun teknologi class leading, S-Class jadi kendaraan yang sempurna bagi seorang direktur yang menginginkan kenikmatan dan relaksasi setelah letih menjalankan bisnisnya.
Sayang karena dimensi gambotnya, pesaing BMW 7 Series ini lebih kental dengan image sopir bila menyetir. Well, tidak lagi jika ada kata ‘Coupé’ di belakang.
Sambutlah, penerus Mercedes CL-Class yang kini membawa huruf ‘S’, menjadikannya S-Class pertama yang berbentuk kupe sekaligus kehilangan dua akses masuk ke belakang.
Memiliki panjang dan wheelbase sekitar 20 cm lebih pendek dari S-Class LWB dan lebar yang sama, Mercy berkode bodi C217 ini masih termasuk raksasa untuk sebuah kupe.
‘Simply gorgeus’ mungkin jadi dua kata yang paling tepat ketika melihat pesaing BMW 6 Gran Coupé ini, terutama ketika melihatnya dari samping. Sebab sleek profile ala C Class Coupé atau karena 47 kristal Swarovski pada tiap headlights LEDnya, membuat anda pantas dapat lirikan ketika mengendarai limocoupe ini, bukan karena duduk di belakang.
Jok depan S-Class dengan kenyamanan yang luar biasa, didesain ulang untuk memiliki bentuk head rest lebih besar dan desain yang seakan terintegrasi, begitu pula support yang lebih tebal untuk menunjukkan betapa driver-oriented-nya ‘Sonderklasse in Two’ ini.
