Kalau aslinya di H-D untuk filter udara, di Byson tentu cuma hiasan. Dan tentu saja sama juga warnanya, biru muda mirip telor asin.
Kalau aslinya di H-D untuk filter udara, di Byson tentu cuma hiasan. Dan tentu saja sama juga warnanya, biru muda mirip telor asin.
Melihat Harley-Davidson Spor tster 1200 bernama The V-Twin Cafe Racer karya Deus Ex Machina, Muhammad Ferry Kurniawan yang tinggal di Pondok Kopi, Jakarta Timur langsung kesengsem dan kepikiran untuk bik in modifikasi serupa. Hanya saja bukan pakai H-D, biar lebih terjangkau cukup pakai Yamaha Byson!
Usut puya usut, sebelumnya Ferry sudah memodifikasi Byson tersebut jadi café racer, tapi hasilnya kurang memuaskan. “Dari warnanya saja monoton, makanya saya ubah lagi,” ujarnya. Dan kali ini diserahkan ke Aldo P. Setiawan, owner bengkel Motopit’s. Dan dari hasil diskusi, diputuskan diubah lebih elegan seperti karya Deus.
Mewujudkannya, Byson hanya tersisa rangka utama, mesin dan sokbreker depan. Ubahan paling krusial pada sasis, pertama bagian belakang dipotong biar pendek dan rata. Lalu komstir dibuat lebih miring 5 derajat biar suspensi depan lebih centang.
Rangka bawah depan mesin juga dirombak, aslinya satu dibuat jadi double cradle dan memeluk mesin hingga ke bawah. “Lengan ayun juga baru, dan sokbreker belakang dirombak jadi ganda menggusur monosoknya,” jelas Dimas, mek anik Motopit’s. Coba tebak sokbrekernya milik motor apa? Ternyata Segitiga custom ditemani spidometer CB punya Honda Tiger Revo tapi dicat hitam dan dipasang terbalik
Tabloid OTOMOTIF di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.