Tampilkan di aplikasi

Honda Civic Type-R FK8R 2017, proyek time attack

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 15/XXV
27 Agustus 2018

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 15/XXV

Karena statusnya sport car, modifikasinya pun dimaksimalkan memecahkan best time / Foto : F. YOSI

OTOMOTIF
Honda Civic Type-R, tahun lalu resmi dijual di Indonsia oleh PT Honda Prospect Motor (HPM). Sejak kehadirannya ke publik, 100 unit pertama langsung laku terjual. Salah satunya diboyong oleh Michael Indradjaja asal Jakarta. “Saya suka dengan modelnya, hatchback sport yang compact. Kenceng juga lagi!” seru Michael, sapaan akrabnya.

Namun meski Civic Type-R FK8R ini sudah keren dan kencang dari lahir, ia tetap gak tahan untuk memodifikasi mobil idamannya ini. “Masih bisa dimodifikasi lagi dari segi power mesin, dan dinaikkan kemampuan handlingnya,” pikirnya usai menebus mobil tersebut.

Waktu demi waktu, proses modifikan mobil ini pun segera dilakasanakan, dengan konsep yang jelas dan terarah. Ia dengan sabar hunting part-part yang dibutuhkan. “Biar gak salah pilih part,” bisiknya. Tujuannya satu, yaitu untuk memecahkan best time di sirkuit Sentul, namun tetap nyaman dipakai harian. Yuk, langsung kita tengok apa saja ubahannya!

Engine management. Tak main–main, untuk mengupgrade performa dapur pacu di balik kap mesin Type-R FK8R, pengusaha yang berdomisili di Pluit, Jakarta Utara ini memasang sistem manajemen ECU (Electronic Control Unit) berlabel Hondata Flashpro. Mungkin mobil ini yang pertama mengadopsi ECU stand alone tersebut di Indonesia.

Hal tersebut berawal saat pertama kali latihan di sirkuit Sentul, Bogor, untuk mengikuti ajang Time Attack, hasilnya merasa kurang tajam waktu yang diraih. Sebab, saat itu ia merasa power mesin drop karena overheat, setelah beberapa mengintari lap. Akhirnya ECU bawaan FK8R memproteksi, agar tidak terjadi kerusakan yang lebih parah.

Makanya ia memutuskan untuk menggantinya dengan ECU keluaran Hondata Flashpro. ECU ini dipasang dan dituning oleh Teddy, punggawa bengkel REV Engineering di Jl. Panjang Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. “Setelah tuning ulang pakai Hondata Flashpro, serta didukung beberapa part lain, tenaga mesin langsung naik jadi 365 bhp. Cukup besar banget ini,” girang Michael.
Tabloid OTOMOTIF di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI