Tampilkan di aplikasi

Benelli Leoncino 500

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 42-XXVIII
27 Februari 2019

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 42-XXVIII

Dengan harga tidak sampai 150 jutaan, apa saja yang disuguhkan motor ini?

OTOMOTIF
Akhirnya mencoba moge lagi! Kali ini adalah Benelli Leoncino 500. Motor yang baru akan di-launching saat iiMS (indonesia international Motor Show) 2019 di bulan April mendatang, dengan estimasi harga Rp 145 juta on the road. Dengan harga tidak sampai 150 jutaan, apa saja yang disuguhkan motor ini? Simak ulasannya sampai akhir.

DESAIN

Desain motor klasik modern memang sedang menjamur akhir-akhir ini. Honda punya CB1000R, CB650R, CB250R dengan konsep Neo Sport Café. Dan Benelli punya Leoncino 500, dengan konsep Neo Retro Scrambler. Tampilan retronya tampak dari bentuk yang serba bulat, termasuk lampu utama, namun isinya modern karena sudah LED lengkap dengan DRL. Tangkinya yang berkapasitas 13,5 liter lekukannya juga membulat, dan di kanan kirinya dikasih aksen hitam dengan tambahan logo Benelli.

Bodi belakangnya cukup tipis dan ujungnya pendek dengan sepatbor mungil, makanya di roda dilengkapi mudguard yang juga sebagai tempat pelat nomor. Lampu remnya nyempil di dekat ujung jok, bentuknya persegi panjang tipis. Seinnya juga tipis berisis LED, tapi sorotnya sangat terang. Yang unik di sepatbor depan terdapat logo Lion of Pesaro, artinya tentu singa dari Pesaro, Italia, asal brand Benelli.

PERFORMA

Dibekali mesin 500 cc 2 silinder segaris, DOHC, berpendingin cairan. Klaim tenaga maksimumnya 46,9 dk di 8.500 rpm dengan torsi 45 Nm di 5.000 rpm. Beda dengan motor 2 silinder kebanyakan, kedua piston motor ini bergerak berbarengan atau model firing crankshaft 360°, namun pembakarannya terjadi bergantian. Efeknya suara mesin dan knalpot Leoncino merdu seperti 4 silinder. Digeber sampai limiter pun masih sopan.

Karakter mesinnya ternyata tidak sebuas motor 500 cc lainnya, penyaluran tenaga begitu lembut namun tetap mengentak terutama di putaran rendah. Lagi-lagi ini membuat Leoncino 500 bersahabat untuk pengendara pemula. Jadi meski tak ada traction control, tidak perlu takut roda belakang selip saat akselerasi.
Tabloid OTOMOTIF di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI