Akhirnya sang legenda yang terlahir kembali ini hadir di Indonesia. PT. Toyota Astra Motor (TAM) memperkenalkan sosok Toyota GR Supra di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 kemarin.
GR Supra adalah Generasi ke-V dari legenda Toyota Supra yang generasi pertamanya diluncurkan pada 1978. Toyota menghentikan produksi generasi keempat tahun 2002, dan setelah 17 tahun, model Supra dihidupkan kembali.
Berbagi platform dengan BMW Z4, ada beberapa persamaan identik dengan kembarannya ini. Terutama bagian dapur pacu dan desain kabin. Desain secara keseluruhan tampil begitu agresif, headlamp sudah berteknologi LED proyektor.
Bentuk bumper depan dan belakang terinspirasi dari desain balap jet darat Formula 1, dan pilar A berkelir hitam beri kesan floating roof. Desain bagian atas hadir dengan double bubble yang berfungsi untuk mengalirkan udara ke spoiler belakang untuk memberi tambahan down force.
Bagian pinggul belakang punya lekukan mirip Supra generasi sebelumnya. Masuk kabinnya, desain sporti namun simpel langsung terasa. Namun ada terasa BMW di dalamnya. Itu karena banyak detail interior dari BMW, seperti setir, konsol tengah, tombol-tombol, kenop dan MID mirip i-Drive hingga paddle shift.
Perbedaan yang nyata ada pada desain meter cluster. Volume bagasi hanya 290 liter, termasuk cukup untuk ukuran sports car. Untuk membukanya, ada tombol di pintu pengemudi. Suspensi menggunakan teknologi AVS (Adaptive Variable Suspension) yang dapat mengontrol respons terhadap permukaan jalan. GR Supra juga dilengkapi dengan mode berkendara ‘Normal’ atau ‘Sport’ yang dapat disesuaikan dengan selera pengemudi.
