Tampilkan di aplikasi

Pecetus mobnas hingga kolektor Mercedes-Benz

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 19-XXIX
18 September 2019

Tabloid OTOMOTIF - Edisi 19-XXIX

Prof. Dr. Ing. BJ Habibie

OTOMOTIF
Duka mendalam baru saja kita rasakan ketika mendengar kabar Presiden Ketiga RI, Bacharuddin Jusuf Habibie atau lebih dikenal dengan BJ Habibie yang telah pergi menghadap sang Khalik pada hari Rabu (11/9).

Seorang teknokrat yang dikenal karena karyanya dibidang kedirgantaraan, salah satunya mengembangkan pesawat Airbus A-300B dan perancang pesawat N250 Gatot Kaca di Indonesia. Habibie juga berjasa di bidang otomotif nasional.

Salah satunya, menjadi pencetus dan pemrakarsa mobnas (mobil nasional) saat menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi RI di awal tahun 1990 hingga 1999.Sebut saja wacana mobil bernama Maleo, yang bekerjasama dengan industri mobil Australia; Orbital Engine dan Millard Design.

Tidak hanya itu, selama hidupnya, pria kelahiran Pare-Pare, Sulawesi Selatan,25 Juni 1936 ini hobi dengan dunia otomotif. Seperti mengoleksi sejumlah mobil buatan Mercedes Benz di garasi rumahnya.Termasuk mengoleksi Mercedes 300 SL Gullwing produksi tahun 1954 yang hangat diberitakan di media belakangan ini.

Cita-cita Habibie untuk menghadirkan merek mobil yang seluruhnya dikembangkan oleh putra-putri Indonesia, diwujudkan ketika menjabat Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), sekaligus Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), serta Kepala Badan Pengembangan Industri Strategis (BPIS).

Proyek mobil nasional tersebut diberi nama ‘Maleo’ yang diambil dari nama burung di Sulawesi Utara, prototype-nya kala itu ‘dimasak dan dibumbui’ agar sesuai pangsa pasar domestik. Berbagai dinamika pun mewarnai dimasa awal pengembangannya.

“Maleo itu memang vision dari Pak Harto (Soeharto, Presiden pertama RI, red) sendiri.Sekali lagi, namanya pun beliau yang memberi langsung,” jelas Habibie ketika itu. Awal mulanya kerjasama dengan Australia setelah bertemu Menteri Luar Negeri Australia, Alexander Downer MP di kantor BPPT tahun 1996. Habibie pernah berkata kalau kerjasama Indonesia dan Australia sangat baik di berbagai bidang, antara lain di sektor otomotif
Tabloid OTOMOTIF di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI