Tampilkan di aplikasi

Honda Phantom 2010, Pekanbaru, the mutant

Tabloid OTO PLUS - Edisi 01/XIV
30 Juni 2016

Tabloid OTO PLUS - Edisi 01/XIV

Desain motor cruiser bermesin di bawah 250 cc masih kurang diminati masyarakat Indonesia. Namun malah menjadi tantangan bagi Muhammad Nuzul Rahman. “Saya punya Honda Phantom keluaran 2010. Saya suka gaya cruiser tapi tampilannya kok kurang proporsional ya,” ujar pria yang akrab disapa Cipenx ini. / Foto : HD12

OTO PLUS
Desain motor cruiser bermesin di bawah 250 cc masih kurang diminati masyarakat Indonesia. Namun malah menjadi tantangan bagi Muhammad Nuzul Rahman. “Saya punya Honda Phantom keluaran 2010. Saya suka gaya cruiser tapi tampilannya kok kurang proporsional ya,” ujar pria yang akrab disapa Cipenx ini. Maklum, Cipenx menggemari hal yang berkaitan dengan gaya hidup pria sejati. Makanya, “Saya bawa ke Nganjuk Custom. Biar Honda Phantom jadi terlihat kekar,” ujar warga Jl. Rindang, Pekanbaru ini.

Sebagai informasi, Honda Phantom merupakan ‘adik kecil’ dari Honda Shadow, yang memakai mesin hingg 1.100 cc. Hal tersebut membuat Cipenx makin yakin kalau bisa membuat motornya terlihat lebih kekar. Gunardi, punggawa Nganjuk Kustom, menerima permintaan tersebut. Berbekal keahlian bermain custombike, “Saya ubah rangka, terutama dari tengah ke belakang,” beber modifikator sekaligus builder di kawasan Jl. Bandeng, Pekanbaru ini.

Selanjutnya, “Saya pasang tangki replika Harley Davidson Sportster dan fender belakang. Model sepatbor mungil, berkesan motor bobber,” ungkap Lik Gun, sapaan Gunardi. Makin tampil kekar, “Pelek hasil custom diameter 16 inci. Lebar 4 inci di depan, sedangkan belakang 5 inci. Dipasang ban seken dari Harley Davidson pula,” tutur Lik Gun. Hasilnya, motor 200 cc ini bagai ‘makhluk jadi-jadian’. “Dari cungkring (kurus, Red.) menjadi kekar, seperti badan pemiliknya. Makanya dikasih nama The Mutant,” sahut Lik Gun. Kesan kekar di belakang berkat pemakaian sepatbor minimalis. Beberapa ciri Phantom masih menempel. Lebih yakin dengan gear set dari Sinnob.
Tabloid OTO PLUS di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI