Tampilkan di aplikasi

Game Pokemon Go, safety on bus berpotensi celakakan pengendara

Tabloid OTO PLUS - Edisi 05/XIV
26 Juli 2016

Tabloid OTO PLUS - Edisi 05/XIV

Saat ini di Indonesia bahkan di dunia sedang mengalami demam Pokemon Go, permainan yang mengambil karakter game yang tercipta pada tahun 1996. Film Pokemon Go sendiri mulai tayang di Indonesia tahun 2001, dan mengisahkan seorang trainer yang berpetualang ke berbagai penjuru negeri untuk berburu dan menangkap Pokemon atau Pocket Monster. / Foto : Insan

OTO PLUS
Saat ini di Indonesia bahkan di dunia sedang mengalami demam Pokemon Go, permainan yang mengambil karakter game yang tercipta pada tahun 1996. Film Pokemon Go sendiri mulai tayang di Indonesia tahun 2001, dan mengisahkan seorang trainer yang berpetualang ke berbagai penjuru negeri untuk berburu dan menangkap Pokemon atau Pocket Monster. Games Pokemon Go adalah hasil kolaborasi antara Nintendo dan Niantic. koneksi internet dan fitur GPS di smartphone merupakan hal yang wajib dimiliki seorang ‘trainer’ atau orang yang memainkan Pokemon Go.

Games ini berkonsep augmented reality, yang mengharuskan pemainnya berpetualang di dunia nyata untuk mencari Pokemon favoritnya, dan penampakan Pokemon buruan hanya dapat dilihat menggunakan smartphone android atau iPhone saja. Pokemon yang Anda dapatkan bisa dilatih dan bertarung dengan Pokemon milik orang lain. Cara bermainnya mengharuskan berburu karakter monster melalui peta yang tampil di layar ponsel. Peta digital ini seolah tersinkronisasi dengan kondisi dunia nyata, membuat para gamers wajib berjalan, berlari, atau naik kendaraan untuk menuju ke lokasi di mana Monster Pokemon berada.

Bahkan saat ini sudah ada jasa ojek online yang menawarkan jasa berburu Pokemon melalui tagar #GOJEKinaja. Tidak mau kalah dengan penyedia jasa ojek online, tukang ojek umum juga menawarkan layanan serupa. Seperti yang ditemui di timeline medsos milik personil OP. Mereka sempat menawarkan jasa antar dan berburu Pokemon, dan bahkan mereka melengkapi diri dengan powerbank tambahan agar pemain tidak perlu takut kehabisan daya smartphone.

Begitu membiusnya permainan ini, sehingga membuat seseorang bisa lupa diri. Bahkan, nekat bermain sambil berkendara, baik sepeda motor atau mengemudikan mobil. Sambil mengikuti arah sinyal monster berasal, perhatian pengemudi atau pengendara jadi buyar, ujungnya mengundang risiko kecelakaan di jalan. Memang tidak ada aturan yang spesifik melarang main Pokemon Go pada saat mengendarai kendaraan bermotor.
Tabloid OTO PLUS di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.
Baca selengkapnya di edisi ini

Selengkapnya
DARI EDISI INI