Sebisa mungkin, motor yang masuk ke bengkel saya harus diselesaikan secara efisien. Semakin cepat waktu pengerjaan, makin dinamis ‘metabolisme’ bengkel kami,” terang Hendra. “Apalagi, 2 tahun belakangan, kontes modifikasi semakin bergairah. Pelaku modifikasi pasti tertantang untuk memberikan warna-warna baru untuk menarik konsumen lain.” Seperti modifikasi berbasis Honda Tiger milik Azis Patria. Dalam pengerjaannya, Hendra memberikan target waktu satu bulan saja. Padahal, hampir seluruh motor mengandalkan barang custom, bahkan handmade.
Sektor rangka, Hendra kudu merombak total. “Secara konstruksi, frame sudah mengalami banyak penyesuaian. Termasuk memapas bagian belakang hingga terlihat bunting. Sebab kami juga mengubah seluruh bodi,” terangnya.
Desain bodi mengacu pada motor aliran streetfighter bergaya masa depan. Sudut-sudut tajam terlihat di beberapa sisi. Tak ketinggalan, penambahan rangka samping sebagai kamuflase, membuat motor semakin terasa aura streetfighter yang kental.
Ciri khas Baronk Custom tak terlupakan. Tengok saja kaki-kaki.
Hendra selalu mengadopsi roda belakang super-lebar. Pakai pelek berdiameter 18 inci dan lebar mencapai 12 inci, Sob! Dan pastinya, seluruh proyek kelar dalam waktu satu bulan saja.
