Lama berkecimpung di industri konstruksi, membuat penggemar olahraga badminton ini sangat paham seluk beluk pembangunan proyek real estate, apalagi dirinya memang berlatar belakang Teknik Sipil. Hal ini yang mendorongnya untuk ikut terjun ke industri properti pada tahun 2008 lalu. Itu adalah tahun dimana properti Indonesia mulai bergairah dan mencapai puncaknya pada tahun 2013.
Ir. Lukas Buntoro membaca peluang tersebut dan mendirikan MGM Propertindo dengan proyek perdana landed house Graha Gading Serpong. Sejak itu proyek-proyek MGM Propertindo terus berkembang, tidak hanya menyasar rumah tapak, perusahaan ini juga telah membangun apartemen B Residence di BSD, Tangerang. Tidak cukup sampai di situ, mereka juga menyasar pasar premium villatel di Pulau Dewata Bali dengan mengembangkan Akhyana Village.
Bahkan tak lama lagi perusahaan ini akan membangun apartemen highend dengan brand Kasamara Residence di kawasan prestisius Jakarta Selatan. Selain membangun proyek-proyek baru, sebagai perusahaan yang menerapkan prinsip good corporate governance. MGM Propertindo tak lupa menyiapkan recurring income bagi perusahaan. 10 lantai di tower ketiga B Residence mereka siapkan untuk hotel.
Menggali lebih dalam mengenai business plan MGM Propertindo, Property Inside berkesempatan melakukan wawancara dengan Ir. Lukas Buntoro, Direktur Utama MGM Propertindo. Tak hanya membahas rencana bisnis, insinyur Teknik Sipil Universitas Parahyangan ini juga menjelaskan tentang proyeksi investasi produk properti mereka; MGM Propertindo sukses memasarkan B Residence yang dilansir pada tahun 2015 lalu, padahal tahun itu pasar properti sedang mengalami perlambatan.
