Tampilkan di aplikasi

Buku Pustaka Khazanah Fawa’id hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Langkah Awal Menghafal Shahih Bukhari & Muslim

Kumpulan Hadits Pilihan yang Ringkas, Mudah Dihafal, dan Bermakna Luas

1 Pembaca
Rp 40.000 50%
Rp 20.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 60.000 13%
Rp 17.333 /orang
Rp 52.000

5 Pembaca
Rp 100.000 20%
Rp 16.000 /orang
Rp 80.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Salah satu faktor yang mendukung seseorang untuk dapat mengamalkan hadits-hadits Nabawiyah adalah dengan menghafalnya, karena dengan menghafalnya dia akan selalu ingat rambu-rambu kehidupan, sehingga perkataan dan tingkah laku sesuai petunjuk Nabi -shalallahu 'alaihi wasallam-.

Dalam rangka membantu mewujudkan amal mulia tersebut, kami Pustaka Khazanah Fawā’id menghadirkan kepada para pembaca sekalian sebuah buku yang ringkas buah karya: Syaikh Abu Zakariya Shalahuddin bin Ali bin Muhammad al-Jibuti yang berjudul: Miftah al-Hifzh lith Thullab (Langkah Awal Menghafal Shahih Bukhari & Muslim, Kumpulan Hadits Pilihan yang Ringkas, Mudah Dihafal, dan Bermakna Luas).”

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Abu Zakariya Shalahuddin bin Ali bin Muhammad al-Jibuti
Editor: Haryanto bin Abas, Lc

Penerbit: Pustaka Khazanah Fawa’id
ISBN: 9786025806063
Terbit: April 2021 , 341 Halaman










Ikhtisar

Salah satu faktor yang mendukung seseorang untuk dapat mengamalkan hadits-hadits Nabawiyah adalah dengan menghafalnya, karena dengan menghafalnya dia akan selalu ingat rambu-rambu kehidupan, sehingga perkataan dan tingkah laku sesuai petunjuk Nabi -shalallahu 'alaihi wasallam-.

Dalam rangka membantu mewujudkan amal mulia tersebut, kami Pustaka Khazanah Fawā’id menghadirkan kepada para pembaca sekalian sebuah buku yang ringkas buah karya: Syaikh Abu Zakariya Shalahuddin bin Ali bin Muhammad al-Jibuti yang berjudul: Miftah al-Hifzh lith Thullab (Langkah Awal Menghafal Shahih Bukhari & Muslim, Kumpulan Hadits Pilihan yang Ringkas, Mudah Dihafal, dan Bermakna Luas).”

Pendahuluan / Prolog

Mukaddimah (Syaikh al-Muhaddits Yahya bin Ali al-Hajuri)
Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Aku juga bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya.

Aku sudah membaca kumpulan hadits yang disusun oleh saudara yang mulia, Shalahuddin al-Jibuti, semoga Allah memberinya taufik dalam risalah yang ia beri judul: Miftah al-Hifzh lith Thullab (Langkah Awal Menghafal Shahih Bukhari & Muslim Kumpulan Hadits Pilihan yang Ringkas, Mudah di Hafal, dan Bermakna Luas).

Saya memandangnya sebagai risalah yang bermanfaat. Di dalam risalah ini disusun 153 hadits yang merupakan haditshadist ringkas yang penting. Dan semua hadits tersebut diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari dan Muslim. Penyusun juga mengurutkan hadits-hadits tersebut dengan pola yang baik, yaitu sesuai dengan urutan bab fikih.

Semoga Allah memberinya balasan kebaikan

7 Shafar 1427 H Abu Abdirrahman
Yahya bin Ali al-Hajuri

Daftar Isi

Sampul
Pengantar Penerbit
Daftar Isi
Mukadimah
Pengantar Penulis
Hadits Ke-1 Ikhlas
Hadits Ke-2 Perintah untuk  Memerangi Manusia  Sampai Mereka  Mengucapkan  Lā ilāha illallāh  Muhammadur Rasulullah
Hadits Ke-3 Allah itu Maha Tinggi  dan Tidak Boleh  Takyif, Tamtsil, Tahrif dan  Ta’thil dalam Hal ini
Hadits Ke-4 Bisikan Iblis
Hadits Ke-5 Larangan  Mencela Waktu (Masa)
Hadits Ke-6 Allah Memaafkan  Bisikan Hati
Hadits Ke-7 Rukun Islam
Hadits Ke-8 Islam adalah  Agama yang Mudah
Hadits Ke-9 Larangan  Melampaui Batas  dalam Beragama
Hadits Ke-10 Iman dapat Bertambah  dan Berkurang
Hadits Ke-11 Hal-Hal  yang Menyebabkan  Manisnya Keimanan
Hadits Ke-12 Mencintai Kaum Anshar  adalah Bagian dari  Keimanan
Hadits Ke-13 Haramnya Mencela  Para Shahabat
Hadits Ke-14 Di antara Tanda  Keimanan adalah  Seseorang Menyukai  untuk Orang Lain  Sebagaimana Ia Menyukai  untuk Dirinya Sendiri
Hadits Ke-15 Di antara Tanda-Tanda  Orang Munafik
Hadits Ke-16 Sumpah Palsu  Termasuk Dosa Besar
Hadits Ke-17 Haramnya Bersumpah  Atas Nama Selain  Allah
Hadits Ke-18 Haramnya Bersumpah  Atas Nama Thaghut  (Selain Allah)
Hadits Ke-19 Haramnya Menggambar  Makhluk Hidup  (yang Bernyawa)
Hadits Ke-20 Wajibnya Mencintai  Rasulullah
Hadits Ke-21 Larangan  Menghadap Kiblat  atau Membelakanginya  ketika Buang Hajat  di Tanah Terbuka
Hadits Ke-22 Larangan Buang Air Kecil  MaupunAir Besar  di Air yang Tergenang  (Tidak Mengalir)
Hadits Ke-23 Sunnahnya Bersiwak  (Gosok Gigi)
Hadits Ke-24 Bagian dari Fitrah  (Kebersihan/Kesucian)
Hadits Ke-25 Wajibnya Memelihara  Jenggot dan Larangan  Memotongnya
Hadits Ke-26 Memelihara Jenggot adalah Salah Satu  Ciri Khas Para  Nabi
Hadits Ke-27 Wudhu adalah  Salah Satu Syarat Sahnya Shalat
Hadits Ke-28 Dosanya Orang yang Lewat di Depan  Orang Shalat
Hadits Ke-29 Hukum Shalat Orang  yang Pundaknya Terbuka
Hadits Ke-30 Wajibnya Meluruskan Shaf  dan Merapatkannya
Hadits Ke-31 Wajibnya Membaca Surat  al-Fatihah ketika Shalat
Hadits Ke-32 Keutamaan  Mengucapkan Āmīn
Hadits Ke-33 Ruku’ dan Sujud  Harus Sempurna
Hadits Ke-34 Keutamaan Membaca Tahmid (Memuji Allah)
Hadits Ke-35 Haramnya Mendahului Gerakan Imam  Ketika Shalat
Hadits Ke-36 Anjuran Meringankan Shalatnya dan  Menyempurnakannya
Hadits Ke-37 Keutamaan Shalat Berjamaah
Hadits Ke-38 Keutamaan Membangun Masjid
Hadits Ke-39 Haramnya Membangun Kubah dan Masjid  di atas Kuburan
Hadits Ke-40 Keutamaan  Selalu Shalat Fardhu di Masjid
Hadits Ke-41 Bolehnya Wanita Pergi ke Masjid (untuk Shalat) dengan Syarat Aman  dari Fitnah
Hadits Ke-42 Keutamaan Shalat Shubuh dan Ashar
Hadits Ke-43 Keadaan Orang yang Tidak Shalat Ashar
Hadits Ke-44 Barangsiapa yang Lupa Shalat, Shalatlah  ketika Ingat
Hadits Ke-45 Anjuran Mengakhirkan  Shalat Witir
Hadits Ke-46 Perintah untuk Mandi Sebelum Shalat Jum’at dan Penekanan Masalah Tersebut
Hadits Ke-47 Gerhana Matahari dan Bulan Termasuk Tanda  Kekuasaan Allah  agar Hamba-Hamba-Nya Takut kepada-Nya
Hadits Ke-48 Sedekah akan Memberikan Keberkahan  kepada Harta
Hadits Ke-49 Sedekah adalah Jalan Keselamatan dari Neraka
Hadits Ke-50 Anjuran untuk Bersedekah Meskipun Hanya Sedikit
Hadits Ke-51 Menjaga Diri dari Meminta-minta
Hadits Ke-52 Makruhnya  Meminta-Minta kepada Orang Lain
Hadits Ke-53 Haramnya
Hadits Ke-54 Haramnya Mengambil
Hadits Ke-55 Keutamaan
Hadits Ke-56 Zuhud
Hadits Ke-57 Gambaran kehidupan
Hadits Ke-58 Keutamaan bulan Ramadhan
Hadits Ke-59 Kewajiban Berpuasa
Hadits Ke-60 Keutamaan Makan Sahur
Hadits Ke-61 Penjelasan
Hadits Ke-62 Anjuran Shalat Malam
Hadits Ke-63 Keutamaan Lailatul Qadar
Hadits Ke-64 Mencari
Hadits Ke-65 Keutamaan Haji
Hadits Ke-66 Berkurban
Hadits Ke-67 Adab Makan
Hadits Ke-68 Memberi Makan Pembantu dengan Makanan yang Sama dengan Majikannya
Hadits Ke-69 Makan Berjamaah (Satu Tempat) Mendatangkan Keberkahan
Hadits Ke-70 Seorang Mukmin Makan dengan Satu Usus
Hadits Ke-71 Keutamaan Kurma Madinah
Hadits Ke-72 Keutamaan al-Qur`an
Hadits Ke-73 Keutamaan Dzikir kepada Allah
Hadits Ke-74 Keutamaan Tasbih (Menyucikan Allah)
Hadits Ke-75 Dua Kalimat yang Berat Timbangannya
Hadits Ke-76 Berdoa dengan Sungguh-sungguh
Hadits Ke-77 Doa ketika Sedih atau Susah
Hadits Ke-78 ‘Ain (Sihir yang Disebabkan Pandangan
Hadits Ke-79 Doa ketika Menjenguk
Hadits Ke-80 Berobat dengan Ruqyah
Hadits Ke-81 Berobat dengan Madu,
Hadits Ke-82 Berobat dengan Habbah
Hadits Ke-83 Obat Demam
Hadits Ke-84 Wajib Sabar ketika Tertimpa Musibah
Hadits Ke-85 Disunnahkan Segera Mengurusi (Menguburkan) Jenazah
Hadits Ke-86 Masa Iddah Bagi Wanita yang Ditinggal Mati oleh Suaminya
Hadits Ke-87 Wajibnya Menikah dengan Orang yang Baik  Agamanya
Hadits Ke-88 Pemberian Syarat dalam Pernikahan
Hadits Ke-89 Haramnya Mengubur Anak Perempuan  Hidup-hidup
Hadits Ke-90 Safar adalah Bagian dari Adzab
Hadits Ke-91 Perintah untuk Keluar Berjihad di Jalan Allah
Hadits Ke-92 Keutamaan Pagi dan Sore Hari di Jalan Allah
Hadits Ke-93 Keutamaan Kuda yang Disiapkan untuk Berjihad  di Jalan Allah
Hadits Ke-94 Keutamaan Memfasilitasi Orang yang Berjihad
Hadits Ke-95 Makruhnya Berkeinginan Bertemu Musuh dan Perintah untuk Sabar ketika Berhadapan dengan Musuh
Hadits Ke-96 Pahala Ijtihadnya Seorang Hakim
Hadits Ke-97 Hukuman bagi Pemimpin yang Mengkhianati Rakyatnya
Hadits Ke-98 Taat kepada Pemimpin Selama Bukan Maksiat
Hadits Ke-99 Wajibnya Taat kepada Pemimpin pada Selain Maksiat
Hadits Ke-100 Perintah untuk Selalu Bersama Jamaah Kaum Muslimin
Hadits Ke-101 Haramnya Mencela Orang Islam
Hadits Ke-102 Hukuman bagi Orang yang Menyebut Saudara Seagamanya (Muslim) Sebagai Orang Kafir
Hadits Ke-103 Larangan Mengarahkan Senjata kepada  Sesama Muslim
Hadits Ke-104 Haramnya Menghunuskan Senjata kepada Kaum Muslimin
Hadits Ke-105 Haramnya Berkhianat
Hadits Ke-106 Haramnya Membunuh Orang
Hadits Ke-107 Haramnya Berbuat Zhalim
Hadits Ke-108 Dosa Orang yang Berbuat Zhalim
Hadits Ke-109 Laknat Terhadap Pencuri Tanpa Menyebut Namanya
Hadits Ke-110 Bahaya Meninggalkan Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar
Hadits Ke-111 Peringatan dari Fitnah Wanita
Hadits Ke-112 Haramnya Mengubah Ciptaan Allah
Hadits Ke-113 Haramnya Berpakaian Secara Isbal (Sampai di Bawah
Hadits Ke-114 Haramnya Nyanyian dan Penjelasan bahwa Nyanyian termasuk Syair yang di Haramkan
Hadits Ke-115 Semua yang Memabukkan adalah Haram
Hadits Ke-116 Hukuman Bagi yang Minum Khamar
Hadits Ke-117 Anjuran Bersikap Kasih Sayang dan Lemah Lembut
Hadits Ke-118 Silaturahmi adalah Faktor Penambah Rezeki  dan Panjang Umur
Hadits Ke-119 Hukum Menisbatkan Dirinya kepada Selain Ayahnya padahal Ia Mengetahuinya
Hadits Ke-120 Hak Tetangga dan Tamu dan Berkata yang Baik
Hadits Ke-121 Saling Berkasih Sayang dan Tolong-Menolong Sesama Kaum Mukminin
Hadits Ke-122 Keutamaan Memerdekakan Hamba Sahaya
Hadits Ke-123 Larangan Saling Hasad, Membenci, dan Membelakangi
Hadits Ke-124 Hak Seorang Muslim Terhadap Muslim yang Lainnya
Hadits Ke-125 Adab Memberi Salam
Hadits Ke-126 Di Antara Adab Bermajelis
Hadits Ke-127 Larangan Berbisik-bisik Berdua Tanpa Melibatkan Orang Ketiga dan Tanpa Izin darinya
Hadits Ke-128 Kewajiban Menjaga Lisan
Hadits Ke-129 Haramnya Namimah (Mengadu Domba)
Hadits Ke-130 Celaan bagi Orang yang Bermuka Dua
Hadits Ke-131 Haramnya Bersikukuh dalam Kebatilan sedangkan Dia Mengetahuinya
Hadits Ke-132 Keutamaan Orang yang Mampu Mengendalikan Dirinya ketika Marah
Hadits Ke-133 Keutamaan Menyingkirkan Gangguan dari Jalan
Hadits Ke-134 Keutamaan Memberi Minum
Hadits Ke-135 Larangan Memelihara Anjing, kecuali Anjing
Hadits Ke-136 Larangan Menyiksa Binatang
Hadits Ke-137 Larangan Membunuh Semut
Hadits Ke-138 Perintah Mematikan Api dalam Rumah ketika
Hadits Ke-139 Larangan Melakukan Bid’ah
Hadits Ke-140 Dosa Orang yang Mengajak pada Kesesatan
Hadits Ke-141 Haramnya Mengikuti Kebiasaan Kaum Yahudi dan Nashrani
Hadits Ke-142 Kedudukan Ahlus Sunnah wal Jamaah
Hadits Ke-143 Kedudukan Penduduk Yaman yang Mengikuti Kaum Salaf (Para Shahabat)
Hadits Ke-144 Di antara Tanda-Tanda Hari Kiamat
Hadits Ke-145 Tidak Diterimanya Iman dan Taubat ketika Matahari Terbit
Hadits Ke-146 Gambaran Hari Kiamat
Hadits Ke-147 Gambaran Surga dan Neraka
Hadits Ke-148 Penghuni Neraka yang Paling Ringan Siksaannya
Hadits Ke-149 Syafaat Nabi
Hadits Ke-150 Gambaran Surga
Hadits Ke-151 Bentuk kemah di dalam Surga dan Keluarga (Istri-Istri) Orang-Orang Beriman yang Ada di dalamnya
Hadits Ke-152 Di antara Kenikmatan Surga
Hadits Ke-153 Telaga Nabi Benar-benar Ada