Tampilkan di aplikasi

Buku Pustaka Rumah C1nta hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Mengabadikan Riau #2

1 Pembaca
Rp 40.000 15%
Rp 34.000

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 102.000 13%
Rp 29.467 /orang
Rp 88.400

5 Pembaca
Rp 170.000 20%
Rp 27.200 /orang
Rp 136.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Menulis merupakan upaya memberi tanda pada waktu. Menancapkan intelektual yang tak lekang oleh panas dan tak luntur oleh hujan. Upaya inilah yang dilakukan mahasiswa FIB Unilak dengan menerbitkan buku antologi esai tentang kebudayaan yang "dikutip" dari kampung mereka. Buku ini juga menegaskan bahwa mahasiswa garda terdepan sebagai corong menyuarakan segala hal aktivitas masyarakat. Mengokohkan diri sebagai generasi muda yang berpegang teguh pada nilai-nilai luhur kebudayaan. Buku ini layak dibaca untuk melihat semangat anak muda merangkai diri masa kini dengan nilai-nilai tradisi.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Nurlin Saputri / Nurmala / Nurul Aidil Fitria / Nurul Iza / Reza Yurista / Ria Marlina / Rini Oktaviani / Risna Septi Harfiani
Editor: Hadira Latiar

Penerbit: Pustaka Rumah C1nta
ISBN: 9786237961680
Terbit: Agustus 2020 , 272 Halaman

BUKU SERUPA










Ikhtisar

Menulis merupakan upaya memberi tanda pada waktu. Menancapkan intelektual yang tak lekang oleh panas dan tak luntur oleh hujan. Upaya inilah yang dilakukan mahasiswa FIB Unilak dengan menerbitkan buku antologi esai tentang kebudayaan yang "dikutip" dari kampung mereka. Buku ini juga menegaskan bahwa mahasiswa garda terdepan sebagai corong menyuarakan segala hal aktivitas masyarakat. Mengokohkan diri sebagai generasi muda yang berpegang teguh pada nilai-nilai luhur kebudayaan. Buku ini layak dibaca untuk melihat semangat anak muda merangkai diri masa kini dengan nilai-nilai tradisi.

Ulasan Editorial

Menulis merupakan upaya memberi tanda pada waktu. Menancapkan intelektual yang tak lekang oleh panas dan tak luntur oleh hujan. Upaya inilah yang dilakukan mahasiswa FIB Unilak dengan menerbitkan buku antologi esai tentang kebudayaan yang "dikutip" dari kampung mereka. Buku ini juga menegaskan bahwa mahasiswa garda terdepan sebagai corong menyuarakan segala hal aktivitas masyarakat. Mengokohkan diri sebagai generasi muda yang berpegang teguh pada nilai-nilai luhur kebudayaan. Buku ini layak dibaca untuk melihat semangat anak muda merangkai diri masa kini dengan nilai-nilai tradisi. Selamat

Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning / Muhammad Kafrawi, S.S., M.Sn

Pendahuluan / Prolog

Kata Pengantar
Seorang mahasiswa merupakan calon pemimpin yang mampu berpikir dan harus mampu menuangkan isi pikirannya dalam bentuk lisan dan tulisan. Buku Mengabadikan Riau Jilid 1 dan Jilid 2 merupakan kumpulan tulisan dari mahasiswa Ilmu Perpustakaan Tahun 2019.

Sebagai bentuk kemampuan kreatifitas mahasiswa program studi Ilmu Perpustakaan dalam menuangkan isi pengetahuan dalam pikiran ke dalam bentuk tulisan. Buku ini merupakan tulisan kecil yang mengangkat budaya Melayu di Propinsi Riau. Tulisan ini wujud kepedulian mahasiswa akan kehidupan budaya masyarakat yang dicoba untuk dijadikan koleksi tertulis. Semoga tulisan ini menjadi memunculkan gagasan untuk mencintai budaya Melayu.

Tulisan ini menunjukkan bahwa mahasiswa telah mampu menjadi seorang calon pemimpin yang berhasil menyerap ilmu di dunia akademis dan telah mengaplikasikan ilmunya ke dalam tulisan, sehingga pemikirannya terlahir dalam tulisan tentang Riau.

Terima kasih kepada Hadira Latiar dan Nining Sudiar yang telah membimbing mahasiswa dalam usaha mewujudkan terlahirnya buku ini. Selanjutnya terima kasih kepada mahasiswa yang terlibat dalam tulisan ini sehingga terwujud buku Mengabdikan Riau.

Daftar Isi

Sampul Depan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Gubano Badikiu (Kabupaten Kampar)
Roti Jala Kari Ayam
Permainan Perahu Layar Jong Kepulauan Riau
Pakaian Tradisional Melayu Riau
Tradisi Basiacuong Dalam Adat Masyarakat Desa Pulau Permai Kabupaten Kampar Di Kecamatan Tambang
Makanan Khas Daerahku “bolu Kemojo”
Adat Istiadat Perkawinan Masyarakat Melayu Di Desa Teluk Mega Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir
Senjata Tradisional Budaya Melayu Di Riau
Tradisi Berbalas Pantun Dalam Prosesi Pernikahan Adat Melayu
Permainan Cak Bur
Danau Raja Bukti Keberadaan Kerajaan Melayu Indragiri
Balimau Kasai Daerah Kampar
Bolu Barandam Melayu Riau
Tradisi Tepung Tawar Masyarakat Melayu
Mengenal Provinsi Riau, Daerah Dan Makanan Khasnya
Meninggikan Panggang Ayam Kampung Sejengkal Di Atas Kepala (Upacara Adat Upah-upah Rokan Hulu)
Melemang (Tubuh Yang Kayang)
Sumur Minyak Tertua Di Minas
Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau
Kisah Putri Kaca Mayang Dan Asal Mula Pekanbaru
Mengenal Lebih Dekat Desa
Penggunaan Bahasa Melayu Dalam Berkomunikasi Pada Mahasiswa Universitas Lancang Kuning Fakultas Ilmu Budaya Jurusan Sastra Daerah/Melayu Semester IV Non-reguler
Pelatihan Menulis Buku Mengenal Pacu Jalursebagai Tradisi Melayu Riau Kabupaten Kuantan Singingi
Perbandingan Karakteristik Tari Melayu Di Kota Medan & Kota Pekanbaru
Permainan Bola Kasti
Baca Juga
Sampul Belakang