Tampilkan di aplikasi

Buku Pustaka Rumah C1nta hanya dapat dibaca di aplikasi myedisi reader pada Android smartphone, tablet, iPhone dan iPad.

Model Edukasi Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga

Melalui Video Sebagai Upaya Peningkatan Perilaku Tentang Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut pada Kader

1 Pembaca
Rp 70.000 15%
Rp 59.500

Patungan hingga 5 orang pembaca
Hemat beli buku bersama 2 atau dengan 4 teman lainnya. Pelajari pembelian patungan disini

3 Pembaca
Rp 178.500 13%
Rp 51.567 /orang
Rp 154.700

5 Pembaca
Rp 297.500 20%
Rp 47.600 /orang
Rp 238.000

Pembelian grup
Pembelian buku digital dilayani oleh penerbit untuk mendapatkan harga khusus.
Hubungi penerbit

Perpustakaan
Buku ini dapat dibeli sebagai koleksi perpustakaan digital. myedisi library

Pengertian Tanaman Obat Keluarga (TOGA) pada hakikatnya adalah tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan pekarangan yang dikelola oleh keluarga. Ditanam dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan tradisional yang dapat dibuat sendiri. Oleh karena itu, tanaman obat dapat digunakan dengan segera saat dibutuhkan. Obat tradisional di Indonesia sangat besar peranannya dalam pelayanan kesehatan, sehingga obat tradisonal sangat berpotensi untuk dikembangkan. Dengan banyaknya efek samping yang ditimbulkan dengan mengonsumsi obat-obatan kimia, sudah saatnya masyarakat sekarang lebih mengenal dan memanfaatkan lagi tanaman berkhasiat obat yang tidak mempunyai efek samping yang cukup mengkhawatirkan bagi pemakainya, karena efek tanaman berkhasiat obat bersifat alamiah. Oleh karena itu, perlu diatasi melalui suatu model edukasi pemanfataan tanaman obat keluarga melalui video sebagai upaya peningkatan perilaku tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut pada kader. Sehingga, kader dapat memelihara kesehatan gigi dan mulutnya secara mandiri dan sebagai bentuk alternatif upaya mengatasi masalah kesehatan gigi dan mulut untuknpenyembuhan penyakit ringan serta untuk pengobatan awal bagi penderita penyakit berat sebelum dibawa ke dokter atau rumah sakit. Kader nantinya diharapkan mampu mengajarkan kepada masyarakat serta dapat mengaplikasikan pada kehidupan sehari-hari.

Ikhtisar Lengkap   
Penulis: Diyah Fatmasari / Tri Wiyatini / Rezki Dirman

Penerbit: Pustaka Rumah C1nta
ISBN: 9786234320800
Terbit: Januari 2023 , 88 Halaman










Ikhtisar

Pengertian Tanaman Obat Keluarga (TOGA) pada hakikatnya adalah tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan pekarangan yang dikelola oleh keluarga. Ditanam dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan tradisional yang dapat dibuat sendiri. Oleh karena itu, tanaman obat dapat digunakan dengan segera saat dibutuhkan. Obat tradisional di Indonesia sangat besar peranannya dalam pelayanan kesehatan, sehingga obat tradisonal sangat berpotensi untuk dikembangkan. Dengan banyaknya efek samping yang ditimbulkan dengan mengonsumsi obat-obatan kimia, sudah saatnya masyarakat sekarang lebih mengenal dan memanfaatkan lagi tanaman berkhasiat obat yang tidak mempunyai efek samping yang cukup mengkhawatirkan bagi pemakainya, karena efek tanaman berkhasiat obat bersifat alamiah. Oleh karena itu, perlu diatasi melalui suatu model edukasi pemanfataan tanaman obat keluarga melalui video sebagai upaya peningkatan perilaku tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut pada kader. Sehingga, kader dapat memelihara kesehatan gigi dan mulutnya secara mandiri dan sebagai bentuk alternatif upaya mengatasi masalah kesehatan gigi dan mulut untuknpenyembuhan penyakit ringan serta untuk pengobatan awal bagi penderita penyakit berat sebelum dibawa ke dokter atau rumah sakit. Kader nantinya diharapkan mampu mengajarkan kepada masyarakat serta dapat mengaplikasikan pada kehidupan sehari-hari.

Pendahuluan / Prolog

Kata Pengantar
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, bahwa penyusunan buku “Model Edukasi Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga Melalui Video Sebagai Upaya Peningkatan Perilaku Tentang Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Kader” dapat diselesaikan.

Buku ini diharapkan dapat digunakan dan bermanfaat bagi kader posyandu dalam pemanfaatan tanaman obat keluarga pada kesehatan gigi dan mulut. Buku ini disusun untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan kader sebagai upaya peningkatan perilaku kader pentingnya kesehatan gigi dan mulut yang di dalamnya berupa promotif, sehingga kader dapat memelihara kesehatan gigi dan mulutnya secara mandiri.

Tantangan utama dalam pemanfaatan tanaman obat keluarga pada kesehatan gigi dan mulut yaitu dengan mendapatkan cara yang efektif, mudah, dan praktis. Buku ini berfungsi sebagai kerangka acuan bagi kader posyandu dalam pemanfaatan tanaman obat pada kesehatan gigi dan mulut. Penulis meyakini, bahwa apa yang tertulis dalam buku ini jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, saran dan kritik dari pembaca sangat penulis harapkan untuk perbaikan.

Penulis

Diyah Fatmasari - Prof. Dr. drg. Diyah Fatmasari, MDSc. Lahir di Semarang 10 September 1967. Jabatan Guru Besar. Menempuh Pendidikan SD, SMP dan SMA di Kota Semarang (1980-1986) Kemudian melanjutkan pendidikan S-1 Kedokteran Gigi di Universitas Gadjah Mada (1992), S-2 Master of Dental Science di School of Dental Science University of Melbourne Australia (2002), dan melanjutkan pendidikan S-3 Program Doktor di Universitas Gadjah Mada (2013). Pengalaman Bekerja di Sekolah Pengatur Rawat Gigi (SPRG) (1993-1998), Akademi Kesehatan Gigi (AKG) (1998-2002), Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Semarang (2002-sekarang), Program Pascasarjana (Prodi Magister Terapan Terapis Gigi dan Mulut, Kebidanan, Keperawatan, dan Terapan Imaging Diagnostik) (2018-sekarang), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Islam Sultan Agung Semarang (Dosen Kuliah Pakar) (2018-sekarang), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Islam Muhammadiyah Semarang (Dosen Kuliah Pakar) (2012-sekarang), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Diponegoro Semarang (Dosen Kuliah Pakar) (2016-sekarang). Pengalaman penelitian ada 20 riset penelitian yang dilakukan dari tahun 2013-2022. Serta beliau memiliki 18 pengalaman pengabdian masyarakat.
Tri Wiyatini - Tri Wiyatini, S.KM., M.Kes (Epid). adalah dosen di Jurusan Kesehatan Gigi Politeknik Kesehatan Semarang. Lahir di Karanganyar pada 5 Januari 1970.

Ia lulus Sarjana Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro (UNDIP), Semarang pada 2003. Kemudian pada 2009, melanjutkan studi Program Magister di Epidemiologi Program Pascasarjana UNDIP Semarang.

Sejak 2010-2014, ia menjabat sebagai Kaprodi DIPLOMA 3 Keperawatan Gigi. Kemudian menjadi Ketua Jurusan Keperawatan Gigi pada 2014 hingga sekarang dan juga sebagai Ketua AIPTIKESGI 2014-2023 mendatang. Pada 2018-sekarang telah menjadi asesor BKD dosen. Ia juga memiliki pengalaman sebagai Oral Presentation pada 2018 di The 2' ICPH Unair dan Oral Presentation ICoDOH Poltekkes Kemenkes Surabaya.
Rezki Dirman - Rezki Dirman, S.Tr. Kes. lahir di Labokong Soppeng Sulawesi Selatan pada 01 Juni 1997. Ia lulus Sarjana Terapan dari Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Makassar, Makassar pada 2019. Kemudian ia melanjutkan pendidikan pada Program Studi Terapis Gigi dan Mulut Program Pascasarjana Magister Terapan Kesehatan Poltekkes Kemenkes Semarang, Semarang dan lulus pada 2021.

Sejak 2016, ia masuk di organisasi kampus sebagai anggota IPTEK (Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi) pada Himpunan Mahasiswa Jurusan Keperawatan Gigi. Pada 2017 ia menjabat sebagai Ketua IPTEK pada Himpunan Mahasiswa Jurusan Keperawatan Gigi (HMJ-KG) dan juga menjadi anggota Komisi III Badan Perwakilan Mahasiswa.

Ia memilih TOGA (Tanaman Obat Keluarga) sebagai salah satu objek penelitiannya ketika menempuh pendidikan di Program Magister. Sehingga saat ini publikasi telah dihasilkan dari hasil penelitian dengan objek TOGA. Dipublikasi pada jurnal ilmiah internasional IJISRT (International Journal of Innovative Science and Research Technology).

Daftar Isi

Sampul Depan
Halaman Sampul
Hak Cipta
Perpustakaan Nasional RI. Data Katalog dalam Terbitan (KDT)
Penerbit Pustaka Rumah C1nta
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan
     A. Latar Belakang
     B. Manfaat
     C. Tujuan
     D. Ruang Lingkup
Bab II Kesehatan Gigi dan Mulut
     A. Cara Merawat Gigi dan Mulut
     B. Tujuan Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut
     C. Bahaya Mengabaikan Kesehatan Gigi dan Mulut
     D. Upaya Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut
Bab III Tanaman Obat Keluarga
     A. Tanaman Obat Keluarga
     B. Ragam Tanaman Obat di Dunia
     C. Pengobatan Herbal di Indonesia
Bab IV Media Berbasis Audio Visual dalam Proses Pembelajaran Berupa Video
Bab V Model Edukasi Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga melalui Video sebagai Upaya Peningkatan Perilaku Tentang Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut pada Kader
     A. Pengertian
     B. Tujuan
     C. Jenis-Jenis Tanaman Obat Keluarga untuk Penyakit Gigi dan Mulut
     D. Rancangan
Bab VI Strategi Tata Laksana Model Edukasi Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga melalui Video sebagai Upaya Peningkatan Perilaku Tentang Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut pada Kader
     A. Pelaksanaan
     B. Instrumen Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan
Bab VII Penutup
Daftar Pustaka
Lampiran
Profil Penulis
Sampul Belakang