Selama ribuan tahun, orang telah menggunakan teh herbal untuk meningkatkan kesehatan atau sekadar menikmatinya. Teh herbal juga dikenal dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan membantu tidur lebih nyenyak. Teh kalakai hadir untuk membantu meningkatkan kadar hemoglobin. Teh kalakai kaya akan zat gizi termasuk zat besi dan vitamin C. Kelebihan dalam pembuatan teh ini adalah mudah dilarutkan dalam air, praktis dalam penyajian, mempunyai waktu simpan yang lebih lama, mempermudah mengonsumsinya, dan tidak memerlukan waktu yang lebih lama dalam penyajian. Buku ini hadir untuk membantu mencari alternatif dalam masalah kesehatan khususnya anemia. Buku ini membahas mulai masa remaja, masalah anemia, dan cara alternatif minuman herbal yaitu teh daun kalakai. Buku ini sangat cocok untuk para dosen, mahasiswa maupun praktisi.

Segala puji bagi Allah SWT atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan buku berjudul "Teh Daun Kalakai (Stenochlaena Palustris) untuk Meningkatkan Kadar Hemoglobin pada Remaja Putri Anemia".
Kami menyadari bahwa buku ini dapat terselesaikan karena dukungan dan bimbingan dari banyak pihak. Buku ini dapat digunakan oleh remaja putri dalam mengatasi anemia. Penulisan buku ini didasari oleh rasa tanggung jawab dan semangat kami untuk turut serta meningkatkan kualitas pelayanan kesahatan bagi remaja.
Kami menyadari bahwa buku ini masih terdapat kekurangan, sehingga kami sangat terbuka terhadap kritik, saran, dan masukan yang membangun. Semoga buku ini membawa kebermanfaatan bagi kami dan pembaca sekalian.

Sampul Depan
Halaman Sampul
Hak Cipta
Perpustakaan Nasional RI. Data Katalog dalam Terbitan (KDT)
Penerbit Pustaka Rumah C1nta
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Bab 1 Remaja
     A. Pengertian
     B. Tahap Perkembangan Remaja
Bab 2 Anemia pada Remaja
     A. Pengertian
     B. Kategori Anemia
     C. Patofisiologi Anemia
     D. Klasifikasi Anemia
          1. Anemia defisiensi zat besi
          2. Anemia megaloblastik (Pernisiosa)
          3. Anemia infeksi dan penyakit kronik
          4. Anemia aplastik dan hipoplastik
     E. Faktor-faktor Terjadinya Anemia
          1. Menstruasi
          2. Status gizi
          3. Asupan gizi
          4. Penyakit
          5. Umur
     F. Dampak Anemia
     G. Diagnosa Anemia
     H. Tanda Gejala Anemia
     I. Pencegahan Anemia
          1. Meningkatkan konsumsi makanan bergizi
          2. Menambah pemasukan zat besi ke dalam tubuh dengan minum tablet tambah darah
Bab 3 Hemoglobin
     A. Pengertian Hemoglobin
     B. Batas Kadar Hemoglobin
     C. Fungsi Hemoglobin
     D. Pemeriksaan Hemoglobin
          1. Metode Sahli
          2. Metode sianmethemoglobin
          3. Metode azidemet hemoglobin pada alat POCT (Point of Care Testing)
          4. Metode hemoglobin digital analyzer
Bab 4 Daun Kalakai (Stenochlaena Palustris)
     A. Desekripsi Daun Kalakai
     B. Klasifikasi Toksonomi Daun Kalakai
     C. Potensi Teh Daun Kalakai Terhadap Anemia
Bab 5 Standar Operasional Pembuatan Teh Daun Kalakai
     A. Pembuatan Teh Daun Kalakai
Daftar Pustaka
Profil Penulis
Profil Penulis
Profil Penulis
Sampul Belakang