Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (PP GP Ansor) menyelenggarakan Kongres XVI di atas Kapal Pelni KM Kelud pada Jum’at, 02 Februari 2024 diikuti oleh 1,700 kader terbaik GP Ansor. Acara tersebut dibuka Presiden RI Joko Widodo di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta dan menempuh perjalanan sejauh 210 nm menuju Tanjung Emas Semarang.
GP Ansor adalah Badan Otonom (Banom) PBNU merupakan salah satu organisasi pemuda di Indonesia dengan jumlah kader terbanyak. Sejak didirikan 24 April 1934 hingga saat ini, total ada ribuan pengurus anak cabang di tingkatan kecamatan, 433 pengurus cabang di tingkatan kabupaten/kota dan 32 pengurus wilayah di 32 provinsi di Indonesia.
Sementara ketua umum PP Gerakan Pemuda Ansor sudah mengalami pergantian sebelas kali, yakni Thohir Bakri (1934- 1949), Hamid Wijaya (1949- 1954), Imron Rosyadi (1954- 1967), Yahya Ubaid ( 1967-1980), A. Chalid Mawardi (1980-1985), Slamet Effendy Yusuf (1985- 1995), M. Iqbal Assegaf (1995- 2000), Saifullah Yusuf (2000- 2011), Nusron Wahid (2011-2016) Yaqut Cholil Qoumas (2015- 2024) dan Addin Jauharuddin (2024-2029).
Ketua Kongres XVI GP Ansor 2024, Addin Jauharuddin mengungkapkan tema yang diusung pada gelaran tersebut adalah “GP Ansor: Peta Jalan NU Masa Depan”. Tema tersebut diambil dengan tujuan untuk mempertebal posisi GP Ansor di kancah peradaban.
